TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petugas Penanganan Prasaranan dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Kelapa Gading Timur yang sempat viral, Shella Purba mengalami pendarahan di otak usai mengalami kecelakaan pada Selasa (25/6/2019) pagi.
Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara, Yudi Dimyati mengatakan, korban harus menjalani tindakan operasi karena mengalami pendarahan di bagian otak usai tertabrak pengendara sepeda motor.
“Diperkirakan, operasi memakan waktu empat sampai enam jam,” ungkap Yudi, Selasa (25/6/2019).
Yudi menambahkan korban akan ditangani di RSUD Koja, Jakarta Utara hingga dinyatakan sembuh.
Sementara, seluruh tindakan medis dan fasilitas kesehatan terhadap korban ditanggung pemerintah.
“Korban tidak dirujuk ke rumah sakit lain dan tetap di RSUD Koja. Seluruh biaya ditanggung pemerintah,” kata Yudi.
Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan pihaknya sangat menyayangkan Shella yang menjadi korban saat bertugas menyapu di Jalan Raya Kelapa Nias, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
“Kami tentu menyayangkan insiden ini terjadi."
"Apalagi, korban sedang menjalankan tugas menyapu jalan demi kenyamanan masyarakat,” kata Ali.
Sekadar informasi Shella Purba, mengalami kecelakaan setelah tertabrak sepeda motor B 3135 ULA yang dikendarai Anang Dwi Prasetyo saat melintas di Jalan Raya Kelapa Nias, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (25/6) pukul 05.30 WIB.
Korban sempat dilarikan ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Kelapa Gading.
Namun, korban harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja karena mengalami luka serius pada bagian kepala.
(Junianto Hamonangan)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul PPSU Cantik yang Sempat Viral Jalani Operasi karena Mengalami Pendarahan di Otak karena Ditabrak,