TRIBUNNEWS.COM - Menurunkan berat badan bisa dilakukan dengan banyak cara, satu di antaranya olahraga.
Namun, sebagian orang sulit melakukan cara diet konvensional dan olahraga dalam rencana menurunkan berat badan.
Tenang saja, ada beberapa tips yang terbukti dapat membantumu sedikit mengonsumsi kalori dengan mudah.
Ini adalah cara efektif untuk mengurangi berat badan dan mencegah kenaikan berat badan di kemudian hari.
Berikut 10 cara menurunkan berat badan tanpa diet dan olahraga sebagaimana dikutip dari Healthline.com, Minggu (24/11/2019).
1. Perlambat saat Mengunyah
Mengunyah makan secara menyeluruh dapat memperlambatmu saat makan.
Itu dapat menurunkan asupan makanan dan memperkecil porsi makan.
Seberapa cepat menyelesaikan makan juga mempengaruhi berat badan.
Penelitian baru melaporkan bahwa makan cepat lebih mungkin untuk menambah berat badan daripada yang lambat.
Makan cepat juga lebih mungkin untuk mengalami obesitas.
Agar kamu bisa memperlambat makan, hitung berapa kali kamu mengunyah setiap gigitan.
Mengonsumsi makanan secara perlahan dapat membantumu merasa lebih kenyang dengan lebih sedikit kalori.
Ini adalah cara mudah menurunkan berat badan dan mencegah berat badan bertambah.
Baca: Lima Kebiasaan yang Salah Terkait Mandi Ini Justru akan Merusak Kesehatan Anda
2. Gunakan Piring Kecil untuk Makanan Tidak Sehat
Menggunakan piring kecil dapat membantu kamu untuk makan lebih sedikit.
Sedangkan jika menggunakan piring besar dapat membuat porsi makan tampak sedikit.
Itu akan membuatmu ingin makan lebih banyak.
Piring yang lebih kecil dapat membuat otakmu berpikir bahwa makanan itu sudah cukup.
Secara tidak langsung, menggunakan piring yang lebih kecil, menyebabkan makan lebih sedikit.
3. Makan Banyak Protein
Protein memiliki efek kuat pada nafsu makan.
Ini dapat meningkatkan perasaan kenyang, mengurangi rasa lapar dan membantumu sedikit mengonsumsi kalori.
Satu studi menemukan bahwa peningkatan asupan protein dari 15% menjadi 30%, membantu partisipan makan 441 kalori lebih sedikit per hari dan rata-rata kehilangan 11 pound selama 12 minggu.
Beberapa contoh makanan kaya protein termasuk dada ayam, ikan, yogurt Yunani, lentil, quinoa dan almond.
Baca: Manfaat Tidur Siang bagi Kesehatan, Baik untuk Jantung hingga Turunkan Tekanan Darah
4. Menyembunyikan Makanan Tidak Sehat
Menyimpan makanan yang tidak sehat di mana dapat melihatnya dapat meningkatkan rasa lapar.
Itu akan membuatmu makan lebih banyak.
Studi baru menemukan bahwa makanan berkalori tinggi disimpan pada tempat mudah dilihat, penghuni tersebut cenderung memiliki berat lebih.
Simpan makanan tidak sehat di tempat yang tidak terlihat, seperti di dalam rak atau lemari, sehingga tidak menarik perhatianmu saat lapar.
Jika kamu menyimpan makanan yang tidak sehat di meja, kemungkinan besar kamu akan ngemil tanpa direncanakan.
5. Makan Makanan yang Kaya Serat
Makan makanan kaya serat bisa membuatmu kenyang lebih lama.
Studi juga menunjukkan bahwa serat kental sangat membantu untuk menurunkan berat badan.
Serat kental membentuk gel saat bersentuhan dengan air.
Gel ini meningkatkan waktu penyerapan nutrisi dan memperlambat pengosongan lambungmu.
Serat kental hanya ditemukan dalam makanan nabati.
Contohnya termasuk kacang, sereal gandum, kubis Brussel, asparagus, jeruk dan biji rami.
Baca: 7 Manfaat Kentang bagi Kesehatan Tubuh, Jaga Kesehatan Jantung hingga Cegah Kanker
6. Minumlah air secara teratur
Air minum dapat membantumu menurunkan berat badan, terutama jika meminumnya sebelum makan.
Sebuah penelitian pada orang dewasa menemukan bahwa minum setengah liter (17 ons) air sekitar 30 menit sebelum makan mengurangi rasa lapar dan mengurangi asupan kalori.
Orang yang minum air sebelum makan dalam penelitian tersebut kehilangan 44% lebih banyak berat badan selama 12 minggu dibandingkan dengan mereka yang tidak.
7. Kurangi Porsi Makan
Porsi yang lebih besar mendorong orang untuk makan lebih banyak.
Porsi makan lebih besar sering dikaitkan dengan peningkatan berat badan.
Selain itu juga dikaitkan dengan obesitas.
8. Makan Tanpa Benda Elektronik
Orang-orang yang makan sambil menonton TV atau bermain game komputer mungkin lupa berapa banyak yang sudah mereka makan.
Ini dapat menyebabkan makan berlebihan tanpa terasa.
Kamu bisa secara tidak sengaja makan lebih banyak.
Kalori tambahan ini bertambah dan berdampak besar pada berat badan jangka panjang.
Baca: 6 Cara Cepat dan Mudah Menghilangkan Lemak Perut, Cukup Lakukan Kemudian Buncitmu akan Hilang
9. Tidur nyenyak dan Hindari Stres
Kurang tidur dapat mengganggu hormon pengatur nafsu makan leptin dan ghrelin.
Hormon lain, kortisol, menjadi meningkat ketika Anda sedang stres.
Hormon-hormon ini berfluktuasi dapat meningkatkan rasa lapar dan mengidam makanan yang tidak sehat.
Itu menyebabkan asupan kalori yang lebih tinggi.
Terlebih lagi, kurang tidur dan stres kronis dapat meningkatkan risiko beberapa penyakit, termasuk diabetes tipe 2 dan obesitas.
10. Hindari Minuman mengandung Gula
Menambahkan gula mungkin menjadi satu-satunya bahan terburuk dalam diet saat ini.
Minuman manis seperti soda telah dikaitkan dengan peningkatan risiko banyak penyakit.
Minuman sehat untuk diminum adalah air, kopi dan teh hijau.
(Tribunnews.com/Fajar)