TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini simak bagaimana cara untuk meningkatkan sistem imun tubuh manusia.
Sistem imun manusia memiliki peranan yang sangat penting dalam menjaga kesehatan.
Sistem imun ini harus benar-benar dijaga agar tidak terserang berbagai macam virus penyebab penyakit.
Cara untuk meningkatkan sistem imun tubuh satu di antaranya adalah dengan menerapkan pola hidup sehat dan hindari hal-hal yang membuat Anda menjadi stres.
Berikut ini Tribunnews.com rangkum bagaimana cara untuk meningkatkan sistem imun, dilansir Health.harvard.edu, Selasa (17/3/2020):
1. Konsumsi buah dan sayuran
Perbanyak konsumsi buah dan sayuran untuk membantu menjaga dan meningkatkan sistem imun tubuh Anda.
Kandungan vitamin hingga mineral yang ada dalam buah dan sayur dapat memperkuat sistem imun tubuh, melawan virus penyebab penyakit.
Baca: Sembuh dari Virus Corona, Pasien 02: Jangan Panik, Ketika Panik Imun Tubuh Turun
Makanan yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan imun di antaranya adalah jeruk, brokoli, bawang putih, jahe, bayam, yogurt, kacang almond, kunyit, teh hijau, hingga buah pepaya.
2. Olahraga teratur
Sangat dianjurkan untuk melakukan olahraga ringan agar membantu menjaga sistem imun tubuh tetap kuat.
Rekomendasi 30 menit setiap hari untuk berolahraga.
Anda juga bisa menerapkan olahraga yang murah dan mudah seperti berjalan kaki, berlari, hingga bersepeda.
3. Waktu tidur yang cukup
Anda harus mengatur waktu istirahat untuk tidur yang cukup.
Umumnya, untuk usia dewasa membutuhkan waktu tidur sekitar 7-8 jam dan remaja sekitar 9-10 jam.
5. Hindari merokok dan konsumsi alkohol
Hindari merokok dan konsumsi alkohol, karena kedua hal tersebut dapat merusak sistem imun tubuh Anda.
Perokok memiliki risiko mengalami infeksi paru, seperti bronkitis dan pneumonia.
Selain itu untuk perokok yang juga sekaligus pecandu alkohol, risiko untuk terkena infeksi paru akan semakin besar.
6. Hindari stres
Anda harus mengelola stres untuk menghindari turunnya fungsi kekebalan tubuh.
Stres yang berlebihan atau tidak terkendali dapat meningkatkan produksi hormon kortisol.
Dalam jangka panjang, peningkatan hormon kortisol tersebut dapat mengakibatkan penurunan fungsi kekebalan tubuh.
7. Sering cuci tangan
Anda tidak tahu barang yang Anda pegang mengandung bakteri yang akan membuat sistem kekebalan tubuh Anda menurun.
Ambil langkah untuk menghindari hal tersebut, dan sering-seringlah mencuci tangan dengan menggunakan sabun.
Jika memang Anda sedang berada di luar rumah dan tidak dapat menemukan sabun / air untuk cuci tangan, sebaiknya siapkan hand sanitizer agar lebih praktis.
8. Konsumsi suplemen
Selain konsumsi buah sayuran dan melakukan olahraga, sebaiknya Anda juga mengonsumsi suplemen untuk meningkatkan imun tubuh.
Namun sebelumnya, Anda juga harus memperhatikan kandungan yang terdapat dalam suplemen tersebut.
Sumplemen yang mengandung echinacea direkomendasikan untuk Anda konsumsi.
Selain itu, buah mengkudu, daun meniran, vitamin B6, vitamin C, dan E juga bisa sebagai tambahan suplemen untuk meningkatkan imun tubuh.
Baca: Bacaan Niat dan Doa Puasa Senin Kamis, Berikut 10 Manfaatnya Termasuk Jaga Imun untuk Lawan Virus
Baca: Cara Meningkatkan Kekebalan Tubuh, Jangan Sampai Sakit Karena Imun Drop, Lakukan 6 Hal Berikut
Dari delapan poin di atas, cara pertama yang dilakukan untuk menjaga sistem imun tubuh adalah dengan memperbanyak mengonsumsi makanan sehat.
Berikut ini Tribunnews.com rangkum beberapa makanan sehat yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dilansir Healthline.com, Selasa:
1. Buah Jeruk
Buah jeruk diketahui mengandung vitamin C yang dapat membantu membangun sistem kekebalan tubuh.
Vitamin C juga mampu membantu produksi sel darah putih.
Anda sangat memerlukan asupan vitamin C harian untuk menjaga kesehatan.
Hampir beberapa jenis buah jeruk mengandung vitamin C, di antaranya jeruk lemon, jeruk nipis, jeruk keprok, hingga jeruk bali.
2. Kiwi
Buah Kiwi secara alami mengandung folat, kalium, vitamin K, dan vitamin C.
Vitamin C mampu meningkatkan sel darah putih untuk melawan infeksi, sementara kandungan nutrisi yang lainnya mampu menjaga agar seluruh tubuh berfungsi dengan baik.
3. Pepaya
Pepaya merupakan buah yang mengandung vitamin C.
Anda dapat menemukan 224% vitamin C dalam satu pepaya.
Buah pepaya juga memiliki enzim pencernaan yang disebut papain yang memiliki efek anti-inflamasi, serta memiliki jumlah kalium , vitamin B, dan folat yang cukup, yang semuanya akan bermanfaat bagi kesehatan secara keseluruhan.
4. Paprika Merah
Anda juga bisa mengonsumsi paprika merah, karena paprika merah mengandung vitamin C sama halnya seperti buah jeruk.
Namun kandungan vitamin C pada paprika merah dua kali lebih banyak dari buah jeruk.
Paprika merah juga kaya akan kandungan karoten.
Selain untuk ningkatkan sistem kekebalan tubuh, paprika merah juga dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan menjaga kesehatan mata Anda.
5. Bayam
Bayam tidak hanya mengandung vitamin C, namun bayam juga mengandung banyak antioksidan dan beta karoten.
Hal tersebut dapat meningkatkan kemampuan melawan infeksi sistem kekebalan tubuh.
Hampir mirip dengan brokoli, bayam juga merupakan sayuran paling sehat jika dimasak dengan waktu sebentar saja, karena hal tersebut bisa mempertahankan nutrisi kandungan dalam bayam.
Baca: Imun Tubuh yang Kuat Disebut Bisa Cegah Virus Corona, Ini Penjelasan Kepala BNPB & Menteri Kesehatan
Namun itu juga dapat meningkatkan kandungan vitamin A dan memungkinkan nutrisi lain dilepaskan dari asam oksalat.
6. Bawang Putih
Bawang putih ditemukan hampir di setiap masakan.
Bawang putih juga dapat membantu menurunkan tekanan darah dan memperlambat pengerasan pembuluh darah.
Bawang putih tampaknya memiliki konsentrasi tinggi senyawa yang mengandung belerang, seperti allicin yang mampu membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh manusia.
7. Brokoli
Brokoli mengandung banyak vitamin dan mineral.
Didalamnya terdapat kandungan vitamin A, C, dan E, serta banyak antioksidan dan serat lainnya.
Brokoli merupakan sayuran yang paling sehat untuk dikonsumsi.
Anda bisa memasaknya sebentar saja atau lebih baik lagi, jika tidak sama sekali.
8. Kunyit dan Jahe
Kunyit telah digunakan selama bertahun-tahun sebagai antiinflamasi dalam mengobati osteoartritis dan artritis reumatoid.
Kandungan curcumin yang tinggi, yang memberikan warna khas orange pada kunyit , dapat membantu mengurangi kerusakan otot yang disebabkan oleh olahraga.
Selain itu, jahe juga sering dikonsumsi untuk membantu mengurangi peradangan dan mengurangi sakit tenggorokan.
Jahe juga dapat membantu mengurangi rasa mual, mengurangi rasa sakit kronis dan mungkin memiliki sifat penurun kolesterol.
(Tribunnews.com/Lanny Latifah)