TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kue nastar sudah mulai banyak tersedia di meja-meja rumah jelang Hari Raya Idul Fitri yang akan dirayakan umat muslim akhir pekan ini.
Tapi sayangnya nastar yang manis dan ada tambahan nanas di dalamnya ini tidak bisa dikonsumsi oleh penderita diabetes karena kandungan gulanya sangat tinggi.
Agar tetap bisa merasakan nastar saat Hari Raya Idul Fitri nanti, Dokter Spesialis Gizi Klinis, dr. Ida Gunawan, MS, SpGK (K) menyarankan agar membuat sendiri di rumah.
Bahan-bahan yang disediakan sama saja seperti nastar normal yakni tepung, telur, mentega.
Akan tapi gulanya diganti dengan sweetener rendah kalori untuk tetap menjaga kadar gula darah.
"Pakai tepung biasa, tepung terigu kemudian pakailah kuning telurya biasanya, kemudian pakai mentega masih oke, nah kemudian pakai gula gulanya diganti dengan sweetener," kata dr. Ida saat live di instagram Diabetasol, Senin (18/5/2020).
Nah ketika sudah jadi, dr. Ida menyarankan menikmati nastar rendah gula itu hanya tiga buah saja, jangan berlebihan agar tetap sehat selama Hari Raya Idul Fitri.
Baca: Aneka Resep Kue Lebaran: Kue Nastar Berempah hingga Kue Putri Salju Keju yang Bisa Diolah 60 Menit
Baca: Tak Tahan Godaan Makanan Manis Saat Lebaran? Penderita Diabetes Bikin Puding Pandan Buah,Lebih Sehat
"Jadi kalau mau nastar jangan lebih dari 3 potong ya, jadi anda tetap bisa makan enak selama Lebaran," ungkap dr. Ida.
Dr. Ida juga memastikan sweetener aman untuk dipanaskan dan dimasukkan ke dalam adonan kue nastar atau makanan lainnya bagi penderita diabetes asal tetap dikonsumsi tidak berlebihan.
"Sweetener aman dipanaskan, dimasukan ke adonan nastar puding dan sweetener ini mengandung sukralosa yang mempunya kemanisan 400 kali dari gula pasir, jadi satu bungkus saja manisnya gak main-main," pungkas dr. Ida.