TRIBUNNEWS.COM - Sakit kepala memang sangat menganggu aktivitas.
Kamu bisa saja mengatasinya dengan mengonsumsi obat-obatan seperti ibuprofen,aspirin, acetaminophen, dan lain sebagainya.
Namun, terlalu sering mengonsumsi obat-obatan juga tak baik untuk tubuh dalam jangka panjang.
Melansir dari goodhousekeeping.com, seorang ahli saraf dan direktur Divisi Sakit Kepala di NYU Langone Health di New York City, Lawrence Newman, MD memberikan penjelasannya.
"Hanya karena itu tidak memerlukan resep bukan berarti itu bukan obat,"
"Ini dapat menginduksi sesuatu yang disebut obat sakit kepala berlebihan,"
"dimana terlalu banyak obat justru menyebabkan sakit kepala lebih sering dan membuat pasien kebal terhadap perawatan lain." papar Newman.
Sebelum kamu mengalami ketergantungan obat untuk mengatasi sakit kepala, kamu bisa mengatasinya dengan cara lain.
Berikut ini 7 cara meredakan sakit kepala tanpa obat yang telah dilansir Tribunnews.com dari goodhousekeeping.com.
1. Periksa Jadwal Tidurmu
Untuk mencegah migrain, Newman menyarankan untuk mengikuti SEED mnemonik.
SEEDS yang dimaksud ialah sleep, eating, exercise, drinking, and stress reduction (tidur, makan, olahraga, minum, dan pengurangan stres).
"Gen untuk migrain pada dasarnya memberi kita otak yang hiperaktif atau terlalu sensitif,"
"Karena itu, perubahan apa pun dapat menyebabkan migrain," papar Newman.
Misalnya, tidur terlalu banyak atau terlalu sedikit dapat menyebabkan migrain.
Tetapi menjaga rutinitas yang lebih teratur juga dapat membantu mengatasi sakit kepala.
2. Makan Teratur
Jika kamu tidak pernah sarapan, sekaranglah saatnya untuk memulai.
Mengisi tubuh dari matahari terbit hingga terbenam juga dapat membantu mencegah sakit kepala.
Usahakan untuk selalu makan dengan teratur dan tepat waktu.
"Jika tidak dapat makan tiga kali sehari, setidaknya makanlah camilan sehat dan kecil seperti almond atau kismis sepanjang hari," ujar Newman.
Baca: Tips Ampuh Turunkan Berat Badan, dari Mengatur Pola Makan hingga Pola Pikir, Yuk Cobain!
3. Minum Kopi
Jika kamu terbiasa minum kopi di pagi hari, kemungkinan kamu akan merasakan sakit kepala saat melupakannya.
Kandungan kafein yang ada dalam kopi pada dosis tertentu dapat meredakan sakit kepala secara signifikan.
"Ada bukti yang baik bahwa jika kamu minum kafein, maka kamu harus tetap stabil pada dosis tersebut karena mengurangi secara signifikan dapat memicu penarikan sakit kepala," kata Dr. Rosen.
Untuk beberapa orang minum terlalu banyak minuman berkafein juga akan menimbulkan sakit kepala.
Cobalah rata-rata kurang dari 150 miligram kafein atau sekitar 2 cangkir kopi 8 onser hari.
4. Mandi Air Panas atau Air Dingin
Terserah mana yang kamu suka, mandi dibawah kucuran air panas atau air dingin dapat membantu meredakan sakit kepala.
Air es atau air dingin dapat memebekukan daerah yang sakit.
Sedangkan air panas mampu meningkatkan aliran darah ke daerah yang terserang sakit.
Jika kamu sedang tidak di rumah maka gunakanlah kopresan air panas atau bungkusan es batu dan letakkan pada bagian yang sakit.
Tunggu beberapa waktu hingga sakit kepala reda.
Baca: Sering Pusing saat Naik Pesawat? Coba Lakukan 4 Tips Ini untuk Mengatasinya
Baca: 5 Makanan yang Bisa Membantu Hilangkan Sakit Migrain, dari Alpukat hingga Salmon
5. Pijat Ringan
Kamu bisa memberikan pijatan ringan pada bagian yang terasa sakit.
Sakit kepala yang tak tertahannkan biasanya terjadi karena ketegangan otot di bagian tertentu.
Salah satu yang paling sering adalah pada leher bagian belakang.
Dengan pijatan ringan kana memebantu melemaskan otot-otot yang tegang.
Lakukan pijatan pada leher bagian belakang dan bahumu.
Baca: Pijat di Punggung dan Tangan Bisa Kurangi Migrain dan Nyeri Saat Haid
Baca: 5 Aktivitas yang Tak Boleh Dilakukan Setelah Menyelam, Termasuk Mendaki Gunung hingga Pijat
6. Cari Tempat Sunyi
"Salah satu gejala inti dari migrain adalah fotosensitifitas," kata Dr. Rosen.
"Cahaya dan kebisingan dapat secara langsung mengganggu."
Untuk itu saatr sakit kepala menyerang sebaiknya jauhkan diri dari apa pun yang memperburuk rasa sakit.
Hal ini dilakukan agar dapat membantumu kembali pulih lebih cepat.
Jika kamu tidak bisa mendapatkan tempat yang gelap dan sunyi, coba tutup mata dan rileks sejenak.
7. Buat Jurnal untuk Indentifikasi Pemicu Sakit Kepala
Jurnal tidak hanya dapat membantu melacak gejala yang menandakan timbulnya sakit kepala atau migrain.
Dengan jurnal kita juga bisa mengungkapkan makanan dan minuman yang memicu sakit kepala yang kita alami.
Penyebab spesifik dapat bervariasi dari pasien ke pasien misalnya makanan yang mengandung MSG, dan pemanis buatan adalah beberapa yang umum.
Alkohol gelap seperti anggur merah, wiski, bourbon juga lebih mungkin menyebabkan migrain daripada anggur putih, gin, atau vodka.
(Tribunnews.com/Bunga)