News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pro Kontra Shandy Aulia Beri MPASI di Usia 4 Bulan, Begini Penjelasan Dokter Soal MPASI Lebih Awal

Penulis: Widyadewi Metta Adya Irani
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pernyataan Shandy Aulia yang memberikan MPASi pada sang anak di usia 4 bulan ramai diperbincangkan. Begini penjelasan dokter spesialis anak soal MPASI lebih awal.

TRIBUNNEWS.COM - Pernyataan aktris Shandy Aulia yang memberi Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI) pada buah hatinya, Claire Herbowo, yang baru berusia 4 bulan menimbulkan pro dan kontra.

Sebelumnya, pernyataan Shandy tersebut ada dalam unggahan akun Youtubenya beberapa waktu lalu saat ia membagiakan pengalamannya memberikan MPASI pada sang buah hati.

Namun, menurut pantauan Tribunnews.com pada Rabu (22/7/2020), video tersebut sudah tidak ada di akun YouTube Shandy Aulia.

Dalam video tersebut, Shandy menjelaskan bahwa pemberian MPASI untuk Claire di usia 4 bulan ini berdasarkan konsultasinya dengan dokter spesialis anak.

Baca: Seusai Diprotes Gara-gara Beri MPASI untuk Anaknya yang Masih 4 Bulan, Begini Reaksi Shandy Aulia

Menurut Shandy, dokter spesalis anak telah mempersilakan Claire untuk diberi MPASI lebih awal karena daya mengecap yang sudah baik serta sang anak menunjukkan kemauannya untuk makan.

"Dokter anak yang selama ini menangani Claire bilang Claire sangat dipersilakan dan boleh untuk MPASI sebelum 6 bulan."

"Kenapa? Karena daya mengecap Claire sudah baik dan memang Clairenya yang mau dan sudah diperbolehkan," terang Shandy dalam video Youtubenya, yang dikutip Tribunnews.com dalam unggahan ulang akun Instagram @makrumpita, Rabu.

Shandy juga menjelaskan, pemberian MPASI tentunya tergantung dengan tumbuh kembang setiap anak.

Ia pun kembali menekankan bahwa MPASI Claire dilakukan berdasarkan konsultasi dengan dokter.

"Jadi MPASI itu memang tidak harus 6 bulan, tetapi kembali lagi Moms, itu tergantung setiap anak karena semua anak itu berbeda-beda, tidak bisa disamakan progress-nya mereka dan kondisinya Claire ini memang sudah diperbolehkan MPASI dari dokter anak," jelasnya.

Lebih lanjut, Shandy menyebutkan, sesuai dengan konsultasinya dengan ahli gizi anak, ia memilih avocado serta madu sebagai MPASI Claire.

"MPASI yang pertama untuk Claire yang aku pilih setelah konsultasi dengan dokter gizi anak adalah avocado."

"Kenapa avocado? Karena yang pasti ini lunak dan banyak sekali gizinya, manfaatnya luar biasa, dan ini akan menjadi makanan pertama di dalam kehidupan Claire."

"Mencampurkan dengan ASI, karena Claire ASI, jadi aku akan memberikan ASI juga dan aku tambahkan madu. Ini madu murni, hanya sedikit saja, jangan terlalu manis," tuturnya.

Baca: Dicecar Beri MPASI di Usia 4 Bulan, Shandy Aulia Beri Pembelaan hingga Tampar Ibu-Ibu dengan Ini

Pernyataan Shandy dalam videonya tersebut lantas menuai beragam komentar warganet.

Pro dan kontra pada keputusan Shandy memberikan MPASI untuk anaknya di usia 4 bulan pun mencuat.

Kini Shandy Aulia sudah menghapus unggahan videonya tersebut di akun YouTubenya.

Penjelasan Dokter Spesialis Anak Soal MPASI Lebih Awal

Dokter Spesialis Anak, Konsultan Infeksi dan Penyakit Tropis, dr. Ayodhia Pitaloka Pasaribu, MKed (Ped), SpA(K), Ph.D (CTM), memberikan tanggapannya terkait pemberian MPASI di usia 4 bulan.

Dokter di RSUP Adam Malik Medan tersebut mengatakan, pemberian MPASI diberikan mulai dari usia 6 bulan.

Hal ini lantaran ASI dianggap masih cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi di usia 6 bulan pertama.

"Jadi sebenarnya tetap, sesuai dengan pedoman dari WHO dan anjuran dari Unit Kerja Koordinasi Nutrisi dan Penyakit Metabolik IDAI, maka pemberian MPASI itu diberi mulai usia 6 bulan, bukan di bawah 6 bulan, karena dianggap bahwa ASI saja itu gizinya sudah terpenuhi untuk tumbuh kembang anak dan bayi dalam 6 bulan pertama."

"Jadi di bawah 6 bulan, kita tidak dianjurkan untuk pemberian MPASI," terangnya saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Rabu (22/7/2020) siang.

Dokter Spesialis Anak, Konsultan Infeksi dan Penyakit Tropis, dr. Ayodhia Pitaloka Pasaribu, MKed (Ped), SpA(K), Ph.D (CTM).

Namun, Ayodhia mengatakan anjuran MPASI di usia 6 bulan merupakan anjuran untuk anak-anak secara umum.

Menurutnya, dokter bisa saja menganjurkan pemberian MPASI sebelum 6 bulan.

Ia mengatakan, pemberian MPASI lebih awal biasanya didasari oleh evaluasi kurva pertumbuhan sang bayi.

"MPASI boleh diberikan di bawah 6 bulan apabila sesudah dokter evaluasi kurva pertumbuhannya tidak berkembang dengan baik."

"Misalnya kurva pertumbuhannya itu tidak naik, hanya statis, atau bahkan menurun sesudah beberapa kali evaluasi," terang Ayodhia.

"Nah jadi dengan anjuran dokter maka diperbolehkan untuk pemberian MPASI lebih cepat di bawah 6 bulan," tambahnya.

Baca: Shandy Aulia Ungkap Alasan Beri Claire MPASI Usia 4 Bulan, Beri Jawaban Bijak soal Bayi Harus Montok

Ayodhia menekankan, pemberian MPASI di bawah 6 bulan pun harus mempertimbangkan sejumlah hal.

Di antaranya yaitu apakah kepala anak sudah tegak, apakah anak sudah dapat duduk dengan bantuan, hingga bagaimana anak menunjukkan rasa inginnya untuk makan.

"Tentu saja dengan melakukan evaluasi juga, apakah kepala anak sudah tegak, kemudian anak sudah bisa duduk dengan bantuan setidaknya, kemudian anak harus menunjukkan rasa ingin makan dulu."

"Jadi dia misalnya melet kalau melihat makanan atau mengikuti arah dari sendok, itu menunjukkan ketertarikan untuk makan."

"Nah itu tadi harus ada ditambah kurva pertumbuhannya tidak sesuai dengan kurva pertumbuhannya, yang seharusnya naik ini statis atau bahkan turun, itu bisa menjadi pertimbangan MPASI lebih cepat," jelasnya.

Penjelasan Shandy Aulia

Shandy Aulia memberikan penjelasan terkait ramainya tanggapan soal pemberian MPASI pada Claire di usia 4 bulan mendekati 5 bulan.

Melalui unggahan akun Instagram pribadinya, Shandy menegaskan, sebagai seorang ibu, ia jelas selalu ingin memberikan yang terbaik untuk anaknya.

"Sebagai ibu jelas saya ingin memberikan yang terbaik untuk anak saya, terbaik untuk saya bukan artinya terbaik untuk semua ibu-ibu di Indonesia ini, jadi PERASAAN TERBAIK itu kembali lagi pada setiap pribadi dan cara kita memandangnya," tulis Shandy di Instagram, Minggu (12/7/2020) lalu.

Shandy menegaskan, pemberian MPASI pada Claire di usia di bawah 6 bulan tentunya bukan keisengan semata.

Ia mengatakan, pemberian MPASI ini berdasarkan konsultasi dengan dokter berpengalaman.

Shandy pun membantah pemberian MPASI pada Claire dikarenakan kurangnya berat badan ataupun asupan gizi.

"Pemberian MPASI pada @missclaireherbowo bukan karena kurang berat badan ataupun kurang gizi / stuning.

Kondisi Claire untuk berat badan dalam kondisi BAIK dan SEHAT.

Bila menurut Ibu-Ibu Indonesia anak sehat itu ciri utamanya HARUS MONTOK harus seperti Roti sobek dan pipi yang cubby baru bisa ada rasa nyaman dan tenang pada si ibu dan bayi silakan saja (emoticon) tapi untuk Claire saya nyaman dan tenang dengan berat anak saya sekarang ini (emoticon) karena cara pandang saya BAYI SEHAT tidak harus dengan tampak BOBOT yang MONTOK dan GENDUT," tegasnya.

(Tribunnews.com/Widyadewi Metta)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini