Pernahkah Anda bertanya mengapa obat yang diberikan dokter saat Anda sakit menyebabkan kantuk? Atau mengapa ketika sakit kita terasa lemas dan terus menerus mengantuk?
Para ilmuwan dari Perelman School of Medicine di University of Pennsylvania berhasil menyingkap rahasia tersebut.
Hasil temuan mereka kemudian dipublikasikan dalam jurnal Science menunjukkan bahwa ada gen tunggal yang meningkatkan kebutuhan tidur ketika sakit.
Gen ini kemudian dinamakan nemuri. Protein nemuri ini melawan kuman dengan aktivitas antimikroba yang melekat dan disekresikan oleh sel-sel otak untuk mendorong tidur nyenyak berkepanjangan setelah infeksi.
Artinya, tidur akan membantu tubuh untuk pulih dari sakit lebih cepat.
4. Meredam laju penuaan
Dalam tulisannya di Kompas.com, pakar kesehatan tidur Dr Andreas Prasadja menyebut bahwa tidur adalah cara terbaik meredam laju penuaan tubuh.
"Pada saat tidur seluruh tubuh membuang semua zat yang merugikan dan menggantikannya dengan berbagai zat atau hormon yang penting untuk regenerasi tubuh," tulis Andreas.
"Perbaikan sel-sel tubuh terjadi optimal hanya pada saat tidur," tegasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 4 Manfaat Tak Terduga Tidur Nyenyak