News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Memandikan Bayi di Era New Normal, Perlukah Mama Pakai Masker dan Sarung Tangan?

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi memandikanbayi

Laporan wartawan Wartakotalive.com, Lilis Setyaningsih

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tubuh bayi yang mungil dan terlihat masih lemah membuat banyak ibu merasa khawatir saat memandikan bayi di masa awal usia bayi.

Padahal, mandi jadi momen bonding (ikatan), selain juga menjaga agar bayi bersih dan sehat.

Apalagi di era pandemi saat ini, dimana menjaga kebersihan salah satu kunci untuk tetap sehat.

Sebuah survey tang dilakukan produk bayi My Baby, disimpulkan 95 persen ibu mengaku khawatir saat masa awal memandikan bayinya.

Takut tubuh si kecil tergelincir ketika dimandikan adalah alasan utamanya.

Sebanyak 79 persen-nya mengungkapkan alasan kecemasan mereka adalah takut tubuh si kecil tergelincir ketika dimandikan.

“Waktu memandikan si kecil, dapat menjadi waktu yang penuh rasa panik bagi seorang ibu dengan peran baru. Padahal, mandi bukan hanya sekedar rutinitas membersihkan tubuh, namun mampu memperkuat ikatan emosi dengan buah hati. Bukan cuma itu, mandi juga bisa menjadi hal yang mengasyikkan bagi si kecil,” ujar Dahlia Yolanda - General Manager Brand Portfolio & Communication My Baby, Selasa (15/9/2020).

Irgi Ahmad Fahrezi (kiri) bersama Praktisi Neurosains Terapan Anne Gracia (kanan) saat mendampingi salah satu peserta ikut mempraktekkan cara memandikan bayi pada konferensi pers Zwitsal kampanyekan 'Suamiku, Ayah Luar Biasa' di Hotel Double Tree, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (19/3/2015). Zwitsal mensosialisasikan pentingnya peran aktif seorang ayah dalam mendukung tumbuh kembang seorang anak sejak awal masa kelahirannya. TRIBUNNEWS/JEPRIMA (TRIBUNNEWS/JEPRIMA)

Baca: Satu Keluarga yang Terdiri 8 Orang di Kulonprogo Positif Covid-19, Termasuk Bayi Berusia 16 Bulan

Baca: Perdana Memandikan Bayi Laki-lakinya di Rumah, Andhika Pratama Pakai Air Mineral, Kenapa?

Menjawab kekhawatiran tersebut, mengajak ibu melakukan kegiatan #MandiBebasWorry.

Dahlia mengatakan MandiBebasWorry tidak hanya ditujukan untuk membantu ibu munculkan kepercayaan diri dan perasaan tenang, namun juga merupakan upaya dalam mengajak para ibu beradaptasi di situasi pandemi saat ini, di mana tuntutan menjaga kebersihan diri adalah hal penting untuk dipraktikkan agar terhindar dari kuman dan virus.

Dokter spesialis anak dr. Rosary, Sp. A mengatakan, memasuki era new normal seperti sekarang, Ibu pun makin khawatir dan bertanya-tanya tentang cara memandikan si kecil yang aman dari paparan virus.

Karenanya, ibu perlu memperhatikan beberapa hal agar kegiatan mandi bebas dari ketakutan berlebih.

Ia memberikan 5 hal penting untuk menjawab pertanyaan yang kerap muncul dari ibu tentang memandikan si kecil di era new normal:

Ilustrasi Masker Kain Motif (Freepik.com)

Perlukah Pakai Pelindung Diri, Seperti Masker dan Sarung Tagan?

Jika tidak dalam keadaan sakit, ibu tidak perlu menggunakan masker maupun face shield saat memandikan si kecil.

Namun pastikan sebelum memegang si kecil dan mempersiapkan peralatan mandinya, ibu dalam keadaan bersih.

Mandi dan gantilah baju terlebih dulu, apabila ibu dari luar rumah.

Sentuhan kulit ibu di tubuh si kecil sangat penting untuk memperkuat hubungan emosional.

Ilustrasi pembersih dan sarung tangan. (Pixabay)

Jangan menggunakan sarung tangan agar si kecil tidak terpapar virus, ibu sebaiknya mencuci tangan dengan benar sebelum memandikannya.

Untuk menghindari si kecil tergelincir, pastikan selalu memegang si kecil dengan satu tangan menyangga kepala dan dan satu tangan lain untuk memegang tubuh saat masuk ke air.

Jaga kepala si kecil tetap berada di atas air dengan memegang dasar kepala dan bahu.

Ilustrasi memandikan bayi (net)

Jaga Kebersihan Tubuh Bayi

Menjaga kehigienisan tubuh si kecil, salah satunya dengan mandi, dapat melindungi si kecil dari kuman sehingga ia tidak mudah sakit.

Namun, menambah frekuensi mandi saat pandemi seperti sekarang, hanya membuat kulitnya yang masih sensitif menjadi kering. Untuk itu, cukup mandikan si kecil maksimal 2 kali sehari.

Memandikan bayi

Pakai Produk yang Lembut

Saat melakukan perawatan kulit si kecil, pada prinsipnya gunakan produk yang memang diformulasi lembut untuk bayi. Untuk produk mandi dapat menggunakan sampo dan sabun khusus bayi dengan formula yang lembut dan efektif membersihkan tubuh si kecil.

Waktu Tepat Memandikan Bayi

Walaupun sebaiknya tidak diajak keluar rumah bila tidak mendesak, habis bepergian adalah saat yang tepat untuk si kecil mandi.

Pastikan waktu memandikan tidak terlalu pagi maupun terlalu sore, juga ketika si kecil tidak sedang dalam kondisi lapar, rewel, mengantuk, atau pasca menyusu. Jangan lupa untuk menjaga suhu ruangan antara 26-27 derajat Celcius, agar nyaman untuk si kecil. (*/lis)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini