3. Meningkatkan kesehatan mulut
Teh hijau yang digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat teh melati dikemas dengan katekin.
Katekin merupakan sekelompok polifenol yang dapat membantu melindungi gigi dari kerusakan dengan membunuh bakteri pembentuk plak .
Penelitian lain juga menunjukkan bahwa minum teh melati dapat membantu menghilangkan bau mulut dengan mengurangi bakteri di mulut.
4. Dapat menurunkan risiko diabetes
Teh melati yang terbuat dari teh hijau dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2 karena adanya epigallocatechin gallate (EGCG) di dalamnya.
EGCG dapat membantu tubuh Anda menggunakan insulin secara lebih efektif dan menurunkan kadar gula darah, sehingga menurunkan risiko diabetes tipe 2.
Baca juga: Mengenal Manfaat dan Kandungan Tanaman Asli Indonesia
5. Dapat mengurangi risiko kanker
Karena teh melati mengandung antioksidan tinggi, ini dapat mengurangi risiko kanker tertentu.
Penelitian pada tabung dan hewan menemukan bahwa antioksidan polifenol seperti EGCG dalam teh hijau dapat menekan pertumbuhan dan penyebaran sel kanker .
Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan pada manusia.
6. Dapat mencegah gangguan neurodegeneratif
Kehadiran antioksidan polifenol dalam teh melati dapat membantu menurunkan risiko gangguan neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer dan Parkinson.
Studi yang tercatat telah menunjukkan bahwa orang yang minum teh melati memiliki risiko lebih rendah mengalami gangguan neurodegeneratif dibandingkan bukan peminum teh.
Baca juga: Manfaat Kesehatan Minum Kopi: Perbaiki Daya Ingat hingga Lawan Kanker
Baca juga: Manfaat Kesehatan Beras Merah Beserta Nilai Gizi, di Antaranya Mengontrol Diabetes