TRIBUNNEWS.COM - Simak sederet asupan vitamin yang diperlukan selama bulan puasa.

Meskipun seharusnya semua jenis vitamin diperlukan untuk menjaga fungsi tubuh supaya tetap optimal sepanjang hari.

Multivitamin diperlukan untuk melengkapi kebutuhan vitamin harian yang dianjurkan.

Mulai dari vitamin A, C, hingga E sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan harian tubuh.

1. Vitamin A

Mengutip Journal of Clinical Medicine (2018), vitamin A bekerja dengan cara memperkuat lapisan lendir pada permukaan tubuh.

Lapisan ini akan melindungi dari paparan bakteri dan virus berbahaya, dengan begitu tubuh tidak mudah mengalami penyakit infeksi saat berpuasa.

Apalagi vitamin A juga membantu untuk meningkatkan aktivitas sel-sel yang berperan pada sistem imun.

2. Vitamin B

Sama halnya dengan vitamin A, vitamin B juga bermanfaat bagi tubuh selama puasa.

Yakni berguna untuk memecah zat gizi dari makanan dan melepaskannya dalam bentuk energi.

Kegunaan vitamin B agar kegiatan sehari-hari selama puasa tetap lancar dan tanpa takut kehilangan energi.

Vitamin B6 akan mengolah protein dan karbohidrat dari asupan makanan menjadi energi, lalu tubuh akan menggunakannya atau menyimpannya menjadi cadangan tenaga.

Vitamin B6, asam folat, dan vitamin B12 juga menjaga jumlah sel darah merah.

Dalam hal ini, vitamin B6 bekerja dengan cara membentuk hemoglobin.

3. Vitamin C

Vitamin C akan membuat tubuh lebih kebal dari serangan penyakit selama berpuasa.

Lebih lanjut, vitamin C membantu penyerapan asupan zat besi.

Mineral ini berfungsi untuk menghasilkan hemoglobin pada sel darah merah.

Jika kekurangan zat besi, tubuh mengalami kekurangan hemoglobin sehingga mengalami anemia.
Gejala anemia yang sangat mengganggu saat berpuasa adalah rasa lemas.

4. Vitamin D

Vitamin D membantu penyerapan dan menjaga kadar kalsium dan fosfor di dalam tubuh, sehingga penting untuk menjaga kekuatan tulang.

Selain itu, vitamin D juga membantu tubuh agar selalu sehat selama berpuasa.

Manfaat ini didapat karena vitamin D dapat meningkatkan produksi protein tubuh yang mampu menangkal infeksi berbahaya.

Menurut studi terbitan The BMJ (2017), suplemen vitamin D dapat mengurangi risiko infeksi saluran pernapasan akut.

Studi lain, Archives of Internal Medicine (2009), menemukan orang dengan vitamin D rendah lebih mudah batuk dan pilek.

5. Vitamin E

Vitamin E dikenal sebagai antioksidan dan mampu menangkal radikal bebas yang bisa merusak sel-sel dalam tubuh.

Terlebih, vitamin E menjadi satu jenis multivitamin untuk mencegah serangan bakteri dan virus selama bulan puasa.

Vitamin E juga membantu melebarkan pembuluh darah dan mengurangi risiko penggumpalan darah di dalamnya.

Sebab, darah yang menggumpal dalam tubuh rentan mengalami penyakit stroke dan serangan jantung.

6. Vitamin K

Vitamin lain yang baik dikonsumsi selama bulan puasa adalah vitamin K.

Vitamin ini membantu proses pembekuan darah saat terluka, sekaligus mengurangi risiko pendarahan.

Pendarahan tentu mengganggu ibadah puasa, pasalnya kondisi ini menyebabkan tekanan darah turun, napas pendek, tubuh lemas, hingga pusing.

Untuk mendapatkan kelengkapan asupan vitamin tersebut, bisa didapatkan dari sayur dan buah-buahan.

selain itu bisa juga lewat konsumsi multivitamin yang mengandung nutrisi yang diperlukan selama puasa.

Pemilihan vitamin yang tepat dan berkualitas tentu dapat memaksimalkan kinerja suplemen dalam tubuhmu.

Seperti multivitamin Sea Quill Omega 3 Salmon cocok untuk menjaga sistem kekebalan tubuh.

Sea quill omega 3 salmon memiliki kandungan Salmon Oil 1000 mg, Natural Vitamin E 10 IU, dan Soy Lecithin 50 mg.

Sementara itu untuk asupan vitamin C juga bisa didapatkan dari multivitamin Blackmores Bio C 1000.

Selanjutnya, rekomendasi suplemen yang mengandung vitamin esensial dan berbagai mineral dari Blackmores Multivitamin.

Suplemen ini membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian dan juga baik untuk memelihara kesehatan.

(Tribunnews.com/Ayu)