News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemenuhan Zat Besi Dukung Tumbuh Kembang dan Kecerdasan Anak

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Anak-anak Indonesia masih menghadapi tantangan kesehatan utama di Indonesia seperti anemia.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anak-anak Indonesia masih menghadapi tantangan kesehatan utama di Indonesia seperti anemia.

Padahal, pada 5 tahun pertama kehidupannya, anak harus tercukupi nutrisinya dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang lengkap nutrisi.

Anjuran makan dengan gizi lengkap dinyatakan oleh pemerintah melalui pedoman gizi seimbang, yang terdiri dari bahan makanan sumber karbohidrat, protein hewani dan nabati, sayur, serta buah.

Baca juga: Maksimalkan Tumbuh Kembang Anak, Pastikan Ada Kombinasi Zat Besi dan Vitamin C dalam Susu

"Zat besi merupakan salah satu zat gizi yang penting untuk mendukung tumbuh kembang optimal anak, tidak hanya dari segi fisik tetapi juga kecerdasan otak," kata Dr. dr. Luciana Budiati Sutanto, MS, Sp.GK kepada wartawan di Jakarta belum lama ini.

Zat besi bisa didapatkan dari berbagai makanan misalnya, daging merah, kerang-kerangan, ikan, hati, kacang kedelai, kacang-kacangan, dan susu yang diperkaya zat besi. 

Makanan yang kaya akan zat besi dapat membantu mencegah anemia defisiensi besi pada anak balita.

Selain itu, untuk meningkatkan penyerapan zat besi di usus, dapat dibantu dengan adanya vitamin C. 

"Berdasarkan berbagai penelitian didapatkan penyerapan zat besi dalam tubuh meningkat hingga 2 kali lipat dengan adanya vitamin C," katanya.

Dengan demikian, mengonsumsi susu pertumbuhan yang diperkaya zat besi dan dikombinasikan dengan vitamin C akan diperoleh asupan zat besi yang lebih tinggi.

Baca juga: Cegah Stunting, Ibu Hamil Harus Konsumsi Lebih Banyak Protein dan Zat Besi

Susu pertumbuhan juga merupakan bahan makanan sumber protein hewani yang mempunyai nilai-nilai biologis tinggi dibandingkan dengan protein nabati karena memiliki asam amino yang lebih kompleks dan mudah diserap tubuh.

Dengan memberikan asupan yang lengkap berdasarkan gizi seimbang, serta memerhatikan asupan zat besi dari makanan, diharapkan tumbuh kembang anak balita dapat optimal dan terhindar dari anemia kurang zat besi.

Anggi Morika Septie, Marketing Manager SGM Eksplor mengingatkan, bunda perlu memahami bahwa asupan bergizi bukan hanya sekadar karbohidrat yang membuat kenyang tetapi juga nutrisi yang dapat mendukung tumbuh kembang anak seperti protein, zat besi, dan nutrisi penting lainnya.

"Sehingga untuk meningkatkan nustrisi perlu susu pertumbuhan yang mengandung IronCTM, yaitu kombinasi unik Zat Besi & Vitamin C, yang teruji klinis dapat membantu penyerapan Zat Besi hingga dua kali lipat yang dilengkapi DHA 100 persen berkualitas dari minyak ikan tuna, lebih baik dari minyak ikan lainnya," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini