News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sama-sama Akibatkan Halusinasi, Psikiater Jelaskan Perbedaan Kecubung dengan Ganja

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi daun ganja dan kecubung.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sama halnya dengan ganja, kecubung juga dapat menyebabkan efek halusinasi.

Hal ini diungkapkan oleh Psikiater konsultan Adiksi RSJ Sambang Lihum, Banjarmasin, Kalimantan Selatan dr Firdaus Yamani SpKJ(K).

"Kecubung dengan ganja sama-sama halusinogenik, menyebabkan halusinasi, visual atau penglihatan," ungkapnya pada media briefing virtual yang diselenggarakan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Jumat (18/7/2024).

Selain itu keduanya sama-sama bisa menyebabkan bicara meracau dan gelisah.

Tetapi ganja dengan kecubung punya kandungan yang berbeda.

Kecubung mengandung skopolamin, sementara ganja memiliki kandungan kanabinoid.

Kandungan skopolamin dapat menyebabkan efek psikotropika, termasuk halusinasi, gangguan keseimbangan, dan delirium.

Selain itu kecubung juga bisa berdampak ke badan. Seperti tekanan darah dan suhu badan yang meningkat.

"Selain itu pasien mengalami fotofobia atau takut cahaya. Hipertensi, badan panas, denyut jantung melemah atau denyut jantung meningkat," imbuhnya.

Baca juga: 3 Pertolongan Pertama jika Terlanjur Memakan Kecubung

Pada tahap lebih serius, pasien juga bisa mengalami kebingungan, kejang, gagal napas hingga kematian.

"Kalau ganja pengaruh ke fisik tidak ringan. Apa lagi penggunaan jangka panjang. Dapat menurunkan daya tahan tubuh," tutupnya.

(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini