TRIBUNNEWS.COM, GORONTALO - Pemilu tahun 2024 yang akan digelar pada Februari adalah pesta demokrasi yang akan menentukan masa depan bangsa dan nasib rakyat. Untuk itu, Wakil Ketua MPR RI Prof. Dr. Ir. Fadel Muhammad berharap agar tidak ada penundaan dalam pelaksanaannya.

"Penundaan akan mencederai demokrasi yang kita bangun bersama-sama. Walaupun pihak yang menginginkan penundaan pemilu karena berbagai alasan, saya selaku Waka MPR menghendaki pemilu tetap pada jadwal yg telah ditentukan. Jika ada pimpinan lembaga negara yg menyatakan keinginan terkait pemilu diundur itu merupakan pendapat pribadi bukan pendapat lembaga. Ya, silahkan saja, itu bagian daripada demokrasi," kata Fadel Muhammad, saat berbincang dengan Ketua KPU Provinsi Gorontalo Fadliyanto Koem, di Gedung KPU Prov. Gorontalo, Selasa (20/12/2022).

Hadir juga dalam perbincangan , para anggota KPU Provinsi Gorontalo antara lain, Ramli Ondang Djau, Hendrik Imran, Selvie Katili dan Sekretaris KPU Prov. Gorontalo Mukti Abdullatif Mile.

Lebih jauh Pimpinan MPR dari Kelompok DPD ini menjelaskan bahwa tetap dilaksanakan Pemilu 2024 sesuai jadwal, merupakan implementasi konstitusi yang sudah disepakati bersama seluruh elemen masyarakat.

"Harapan saya semoga pemilu 2024 berjalan lancar, khidmat dan tidak ada kendala apapun sehingga hasilnya akan baik untuk bangsa dan negara Indonesia," tegas mantan Gubernur Gorontalo dua periode ini.

Dalam kesempatan itu, kepada Ketua KPU Provinsi Gorontalo, Fadel Muhammad menyampaikan bahwa dirinya akan tetap maju menjadi anggota DPD RI dari Provinsi Gorontalo di Pemilu 2024.

"Hal itu saya sampaikan kepada KPU Provinsi karena saya masih ingin berbakti kepada rakyat Gorontalo. Walaupun saya sudah tidak muda lagi, tapi semangat saya masih tetap ada. Mudah-mudahan ini diketahui dan mendapat dukungan rakyat sehingga kita bisa membangun daerah dan bangsa bersama-sama," tandasnya.