News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tujuan Terkait

Bank Mandiri Raih Peringkat Satu Top Companies 2024 versi LinkedIn

Editor: Content Writer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bank Mandiri menempati posisi pertama Top Companies 2024 di Indonesia versi LinkedIn.

TRIBUNNEWS.COM - Bank Mandiri berhasil menempati posisi pertama dalam ajang Top Companies 2024 di Indonesia versi LinkedIn. Torehan kali ketiga ini menyoroti 15 tempat kerja terbaik di Indonesia dalam hal pengembangan karir. 

LinkedIn menggunakan metodologi yang mengamati berbagai aspek kemajuan karir, seperti peluang karyawan dipromosikan dan penambahan keahlian baru sebagai bahan pertimbangan untuk memberikan penilaian. 

Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Rohan Hafas, mengapresiasi penilaian yang diberikan LinkedIn. Menurutnya, raihan ini merupakan pengakuan, sekaligus menunjukkan bukti keseriusan perseroan sebagai BUMN yang memiliki visi jangka panjang sebagai penyedia layanan terbaik di Tanah Air.

Baca juga: Dorong Kesejahteraan Pegawai, Bank Mandiri Integrasikan Program Well-Being

Posisi pertama Bank Mandiri dalam Top Companies yang diberikan LinkedIn tersebut juga, kata dia, menunjukkan bahwa Bank Mandiri memiliki daya saing kuat dengan perusahaan top global lainnya.

“Pengakuan ini menjadi pemantik bagi Bank Mandiri untuk terus memperkuat peran sebagai agen pembangunan," kata Rohan, dalam keterangan resmi, Selasa (16/4).

Saat ini, jumlah karyawan Bank Mandiri atau Mandirian mencapai 38.000 orang pegawai organik dengan tingkat keterikatan karyawan mencapai 89,65 persen.

Keberhasilan Bank Mandiri menjadi tempat kerja terbaik untuk mengembangkan karir tak lepas dari keyakinan perseroan, bahwa Mandirian merupakan pendorong pertumbuhan bisnis berkelanjutan dalam mengemban tanggung jawab untuk menciptakan inovasi. Hal tersebut sejalan dengan rencana dan target jangka panjang bisnis perusahaan.

Baca juga: Disiplin Kembangkan Talenta Pegawai, Bank Mandiri Raih Apresiasi di LinkedIn Top Companies 2024

Oleh karena itu, kata Rohan, Bank Mandiri akan terus mendorong serta mengakselerasi pengembangan talenta unggul perbankan secara menyeluruh. Prosesnya dimulai dari rekrutmen yang transparan, program pelatihan dan pengembangan karir, penilaian kinerja yang adil, sistem remunerasi berbasis kinerja, hingga nantinya pegawai akan menjalankan purna tugas. 

Selain itu, untuk mencapai target “NZE in Operations by 2030”, seluruh pegawai Bank Mandiri juga berperan aktif untuk bertransformasi melaksanakan aktivitas operasional yang ramah lingkungan. Sepanjang 2023, Bank Mandiri telah melakukan internalisasi budaya kerja berkelanjutan dalam bentuk antara lain mandatory E-Learning ESG Awareness Level 1 kepada 27.844 Mandirian; e-campaign rutin di 57 ribu perangkat kantor berupa desktop wallpaper.

Di sisi lain, Bank Mandiri juga melaksanakan Forum Diskusi Internal terkait “Road to NZE” dan “Peranan Pasar Karbon” yang menjangkau seluruh Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Bank Mandiri serta Perusahaan Anak; sosialisasi ESG (ESG Awareness) kepada calon pegawai Bank Mandiri (5 batch ODP). 

Adapun, data LinkedIn yang digunakan sebagai penilaian didasarkan kepada delapan pilar yang teruji membantu kemajuan karir, yakni kemampuan untuk maju; perkembangan keahlian; stabilitas perusahaan; peluang eksternal; afinitas perusahaan, keragaman gender; latar belakang pendidikan dan kehadiran karyawan di negara tersebut.

Baca juga: Konsisten Jalankan Program TJSL, Bank Mandiri Komitmen Tingkatkan Kontribusi ke Target UN-SDGs

Agar memenuhi syarat, perusahaan harus memiliki minimal 500 karyawan per 31 Desember 2023. Berdasarkan data LinkedIn, syarat pemberian Top Companies adalah tidak boleh ada pengurangan karyawan lebih dari 10 persen selama periode waktu metodologi.

Keputusan ini diambil oleh tim LinkedIn News berdasarkan laporan perusahaan atau sumber media yang terpercaya. Hanya perusahaan induk yang diberi peringkat dalam daftar yang bisa masuk kriteria penilai atau anak perusahaan dengan kepemilikan mayoritas saham dan datanya digabungkan dengan skor perusahaan induknya dan jangka waktu metodologi mulai 1 Januari 2023 hingga 31 Desember 2023. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini