TRIBUNNEWS.COM - Undangan Grand Launching Kompas TV yang dipusatkan di Plenary Hall, Jakarta Convention Centre (JCC), Jumat (9/9/2011), ternyata sangat diburu para calo. Ini terlihat saat hendak memasuki gerbang, sejumlah anak muda mendekati para tamu undangan sembari menanyakan jika ada undangan yang tersisa.
"Ada undangan lebih mbak," tanya seorang pria muda ketika beberapa tamu melintas menuju ke gerbang masuk tempat acara berlangsung. Mereka, para calo ini, tanpa sungkan mendekati tamu-tamu yang datang serta menanyakan apakah ada undangan yang tersisa.
Seorang sumber yang enggan disebutkan namanya mengatakan untuk acara-acara besar dan menghadirkan selebriti papan atas, biasanya undangan itu menjadi lahan bisnis yang menguntungkan. "Mereka menjadi calo dan menjual kembali dengan harga tinggi," katanya.
Wajar saja undangan tersebut diburu. Grand Launching Kompas TV memang menghadirkan persembahan panggung yang spektakuler mulai dari tata panggung, lightning, hingga pengisi acara, dan ragam persembahan kedaerahan yang ditampilkan dalam durasi tiga jam itu. Acara ini dikemas dengan tajuk Pergelaran Simfoni Semesta Raya.
Nama-nama papan atas yang turut mengisi acara antara lain Sandy Shandoro, Afgan, Rossa, Bank Kotak, ST 12, Andien, Erwin Gutawa Orchestra, Andi Rianto Ensemble, Gita Gutawa, Judika Sihotang, Monita Idol, Nadine Chandrawinata, Raditya Dika, Darius, dan sejumlah pengisi acara lainnya.