TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Orang tua dituntut semaksimal mungkin memberikan bimbingan dunia seni kepada anak-anak. Pengenalan anak sedini mungkin dengan warna, kosa kata, cerita dan berkreativitas akan membentuk anak yang kreatif.
"Pendidikan seni rupa dapat melatih perkembangan otak kanan, dengan begitu diharapkan sang anak secara tidak langsung dapat belajar norma-norma berperilaku secara alamiah," kata Kepala Galeri Nasional Indonesia, Andre Sukmana di Jakarta, Sabtu (7/12/2013).
Saat mempelajari seni, seseorang dilatih untuk membuka ruang imajinasinya, dan juga harus mempunyai kesabaran yang sangat besar dalam mengerjakan.
"Pendidikan seni pada anak usia dini memerlukan pengelolaan sesuai karakteristik dan lingkungan yang kondusif untuk keberhasilan belajar anak usia dini," jelasnya.
Membangun insan remaja yang kreatif Galeri Nasional Indonesia menggelar workshop Melukis Di Atas T-Shirt di SMP Negeri 1 Bekasi. Ini merupakan bagian Program Bimbingan dan Edukasi Galeri Nasional Indonesia.
"Selain sebagai bentuk apresiasi pada dunia seni, ini sarana pembelajaran seni untuk para generasi-generasi dini yang ingin lebih jauh mengenal dunia seni, khususnya seni rupa," kata Andre.
Melukis di atas T-shirt adalah sebuah teknik seni rupa yang agak berbeda dengan teknik seni rupa yang lainnya. Walaupun berbeda, melukis di atas T-shirt mempunyai keseruan yang sama dengan teknik seni rupa lainnya. Para peserta didik diajari bagaimana cara melukis di atas T-shirt yang benar, kemudian bahan apa saja yang digunakan hingga bagaimana cara bermain dengan warna. (eko sutriyanto)