News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dazzle Mobile Permainan Mengasah Ketangkasan Berpikir Anak

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mobile game Dazzle yang merupakan akronim Dagelan Puzzle yang dirilis PT INFIA Media Pratama.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jangan beranggapan bermain games di aplikasi banyak tidak mendidik. Faktanya, sejumlah kreator aplikasi mengembangkan permainan yang tidak hanya mengajak berfikir tapi mengajarkan tentang kehidupan.

Salah satunya mobile game Dazzle yang merupakan akronim Dagelan Puzzle yang dirilis PT INFIA Media Pratama.

Game ini diciptakan dengan tujuan mengasah ketangkasan berpikir dan strategi para pemain, dan mendekatkan mereka dengan para karakter Dagelan (Dudu, Sisi, Bimo, Demi dan Mike)

Adapun karakter dalam Dagelan itu adalah Dudu terlihat polos namun sebenarnya jahil, tapi dia juga suka menolong, dan selalu tersenyum dalam suka atau duka. Dudu adalah sahabat baik Bimo.

Sisi adalah perempuan yang simpel, energik, ceria, suka dandan, dan juga shopaholic. TTM dari Dudu, dan juga pujaan hati Bimo, namun mereka tetap berteman.

Bimo menjadi sahabat baik Dudu yang sangat suka makan. Biarpun terlihat besar namun hatinya rapuh. Dia sifatnya sabar, terkadang lebay, histeris. Dia diam-diam suka dengan Sisi.

Mike Malaikat yang bisa berubah jenis kelamin cewek. Dia baik, tabah, dan sering memberi masukan positif meski tak jarang bersikap labil.

Sedangkan Demi adalah iblis yang sangat jahil, dan juga suka membisiki hal-hal buruk pada setiap karakter. Dia sangat senang bila bisa mengalahkan Mike.

Dazzle secara halus mengajari tentang tahapan dan rintangan dalam kehidupan manusia yakni dalam pendidikan perubahan gambar karakter mengajari tahapan seorang anak menjalani kebutuhan pendidikan agar menjadi dewasa.      

Terkait tantangan dalam kehidupan, pemain diajak untuk menyelesaikan rintangan menuju skor tinggi dalam game mengajari bahwa dalam perjalanan mencapai sebuah tujuan, halangan pasti timbul dari lingkungan, dan orang-orang.
Maka seseorang butuh modal pendidikan dan dukungan dari orang lain.

"Kebutuhan Sosial diwujudkan penyatuan gambar mengajari bahwa mencapai tujuan tidaklah bisa dilakukan sendiri. Ide, visi, dan misi dari beberapa kepala haruslah disatukan dan dijalani bersama," kata Danny Syah Aryaputra, Chief Marketing Officer (CMO) Dagelan di Jakarta, Senin (11/5/2015).

Dazzle mengambil kisah perjalanan setiap karakter Dagelan dari mereka kecil hingga dewasa. Tiap kali gambar yang sama disatukan, maka gambar itu akan naik tahap dan berubah bentuk dengan urutan bayi-SD, SMP, SMA, perguruan tinggi, dewasa," katanya.

Dazzle dikemas lucu, mudah dimainkan oleh segala usia dan tidak membutuhkan koneksi internet saat bermain, sehingga pemain bisa memainkan game ini di mana saja dan kapan saja.

Dalam projek perdana ini, Dagelan menggandeng developer sekaligus publisher game lokal ternama yaitu, Touchten. Hal ini dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap perkembangan industri game tanah air.

"Dagelan memilih TouchTen karena mereka sudah terpercaya dengan menelurkan game-game mobile yang sukses di taraf internasional," katanya.

Anton Soeharyo sebagai Chief Executive Officer (CEO) Touchten menyatakan, saatnya kreator Indonesia menjadi raja di negaranya sendiri. Kolaborasi dengan tim Dagelan adalah sebuah impian menjadi kenyataan.

"Saya harap masyarakat luas dapat mendukung buatan dalam negeri dan turut memajukan Indonesia dengan mengunduh game ini," kata Anton.

Dazzle baru dapat diunduh di Google Play Store secara gratis. Namun dalam waktu dekat akan segera tersedia di App Store. Nama dagelan diambil dari bahasa Jawa yang berarti lelucon/humor dalam bahasa Indonesia. (Eko Sutriyanto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini