News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tiga Masukan bagi Kaum Layang yang Berniat Beli Rumah

Editor: Fajar Anjungroso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah pengunjung mengamati pameran properti di Balai Kartini, Jakarta, Kamis 917/9/2015). Pameran properti yang bertajuk Jakarta Property Week 2015 merupakan cara untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan akan properti yang digelar dari 17-20 September 2015. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

TRIBUNNEWS.COM – Membeli sebuah rumah adalah impian bagi setiap orang. Untuk mendapatkannya, tentu penting untuk menabung dan mempersiapkannya sejak dini.

Bagi mereka yang telah menikah atau memiliki pasangan, membeli rumah bisa dilakukan bersama. Nah, bagaimana jika seseorang yang masih lajang? Berikut 3 tips membeli rumah bagi Anda yang lajang.

Ketahui kemampuan finansial

Kemampuan finansial adalah hal utama yang perlu diperhatikan. Ini tidak hanya berhubungan dengan hipotek, tetapi juga pajak. Tidak hanya itu, seseorang juga harus memperhitungkan biaya perawatan, asuransi dan dana tak terduga. Para ahli mengatakan, penting mengalokasi 20% dari keuangan kita untuk hipotek.

Sebuah perencanaan keuangan dapat membantu untuk mengetahui semua biaya yang diperlukan sebelum membeli rumah. Kita bisa menggunakan perhitungan sendiri ataupun jasa perencana keuangan.

Farnoosh Torabi, pakar perencana keuangan mengungkapkan seseorang sebaiknya membeli rumah jika dananya cukup, jangan memaksakan kehendak.

Hal yang tidak diinginkan adalah kita memiliki aset yang besar namun tidak memiliki biaya untuk kebutuhan sehari-hari. “Jangan sampai rumah Anda yang kaya, sementara urusan uang tunai sangat miris,” kata Kathleen Grace, seorang perencana keuangan.

Lindungi Aset

Ketika kita membeli sebuah rumah sendiri, maka penting untuk memiliki asuransi yang memadai hal ini termasuk asuransi jiwa dan kesehatan. Kita juga perlu untuk memberikan perlindungan pada penghasilan yang kita miliki.

“Semua tanggung jawab ada pada diri kita. Makanya penting untuk melindungi penghasilan kita yang merupakan aset terbesar,” kata Chantel Bonneau, penasihat manajemen kekayaan.

Jika kita telah menikah, kita juga perlu untuk melindungi aset untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya perceraian. Ini mungkin bisa dilakukan pada saat sebelum memutuskan menikah. Perlu dipertimbangkan untuk menjaga properti kita sepenuhnya dengan nama kita sendiri.

Lakukan konsultasi

Membeli sebuah rumah adalah salah satu keputusan terbesar dalam hidup karena berhubungan dengan pengeluaran finansial dalam jumlah yang besar. Oleh karena itu, penting untuk menemui penasihat keuangan. Kita juga mungkin perlu untuk meluangkan waktu untuk membuat survei kecil-kecilan.

Membeli sebuah rumah bahkan mungkin membutuhkan pengalaman. Dimulai dari pengetahuan mengenai harga rumah hingga membandingkannya dengan mempertimbangkan lokasi, fasilitas dan akses transportasi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini