News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Label di Industri Fesyen Berjanji Upayakan Kesetaraan Penghasilan untuk Wanita

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pergelaran busana koleksi terbaru rumah mode, Chanel.

TRIBUNNEWS.COM - Stella McCartney, L’Oreal, Gap, dan 28 label di industri fashion lainnya telah berjanji untuk mengupayakan adanya persamaan penghasilan untuk pria dan wanita di Amerika Serikat.

Beberapa waktu lalu, Gedung Putih menyelenggarakan United State of Women Summit yang fokus menangani isu dan aksi mengenai perbedaan penghasilan antara pria wanita.

Isu ini mengajukan dan meminta agar perusahaan memiliki kebijakan penghasilan serta mengevaluasi keadilan rekrutmen sekaligus promosi untuk karyawan pria dan wanita.

“Ketika kami membayar karyawan kami secara adil dan memperlakukan mereka dengan rasa hormat, mereka akan memberikan yang terbaik. Ini membantu kami dalam mempersembahkan produk dan pengalaman terbaik untuk konsumen,” tulis perwakilan dari Gap pada pernyataan ke Gedung Putih.

“Lalu, ketika bisnis kami maju dan berkembang, kami bisa memperjuangkan persamaan jender di seluruh dunia. Kami yakin bahwa kesetaraan penghasilan bukan sebuah pencapaian, tetapi memang hal yang seharusnya terjadi di dunia kerja. Sekarang, saat yang tepat untuk menjalaninya,” urainya.

Perjanjian dan komitmen kesetaraan tersebut seiring dengan perjuangan Barack Obama dalam menentang perbedaan jender di industri kerja.

Obama memberikan pidato mengenai isu tersebut di acara yang sama di mana sejumlah selebriti seperti, Oprah Winfrey, Kerry Washington dan Amy Poehler, memberikan masukan inspiratif di atas podium.

“Aku mungkin saja sedikit lebih banyak beruban ketimbang delapan tahun lalu, tetapi seperti inilah tampilan seorang feminis,” ujar Obama.

“Lapangan kerja di negara ini masih seperti film televisi Mad Men. Kita semua butuh kesetaraan penghasilan untuk kesetaraan kerja,” imbuhnya.

Presiden Obama telah mengumumkan rencana untuk mengubah kebijakan jumlah penghasilan untuk keseteraan jender karyawan pria dan wanita.

Obama memberlakukan agar semua karyawan pria dan wanita transparan mengenai penghasilan yang mereka terima, jumlah cuti yang sama, meningkatkan penghasilan minumun, dan melarang diskriminasi berdasarkan jender serta orientasi seksual.

Kontributor KompasFemale/Lusina

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini