Wanita lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Pancabudi Medan menceritakan keputusannya untuk beralih profesi menjadi seorang pengemudi GO-JEK adalah keputusan yang tepat.
Wanita yang sebelumnya merupakan karyawan swasta dari suatu perusahaan asing di Medan ini bersyukur karena dengan bekerja sebagai pengemudi GO-JEK dia berhasil menyelesaikan skripsi, dan tak disangka pekerjaan ini dapat membawanya bertemu dengan jodoh.
Pernikahan ini meriah karena kehadiran serta dukungan lebih dari 100 driver GO-JEK Medan. Mulai dari sesi mengucap ijab qobul sampai arak-arakan keliling kampung, para driver meramaikan dan mendukung acara sampai selesai.
Solidaritas yang terjalin antar sesama driver GO-JEK di Medan ini memang patut diapresiasi. Selain bersaing secara sehat, para driver ini juga kerap mendukung sesama rekan seprofesinya dalam berbagai hal termasuk pernikahan ini.
Arak-arakan dimulai pada pukul 16.00 WIB, bertempat di sekitaran lokasi pesta yaitu di jalan Tiung, Perumnas Mandala, Kota Medan.
Pengantin diarak menggunakan mobil klasik serta diiringi oleh puluhan driver yang berbaris dibelakang.
Masyarakat sekitar menunjukkan antusiasme mereka dengan turut bergabung dalam barisan. Ratusan pasang mata menyaksikan langsung arak-arakan ini belum lagi orang yang menyaksikan lewat video yang diunggah di media sosial.
“Saya bersyukur melalui GO-JEK saya dapat menemukan jodoh dan melaksanakan pernikahan yang tak terlupakan," tutup Novi.