Ketidakjelasan ini memang terjadi karena sejatinya lolicon adalah sebuah ungkapan slang.
Di sisi lain, pedofilia dikenal sebagai suatu diagnosa medis dalam bidang ilmu kejiwaan. Dan pengertian serta kriteria untuk menentukan pedofilia diatur secara rinci dan ketat dalam bidang ilmu yang dimaksud.
Ciri-ciri pedofilia
Melansir dari Grid.Id, pedofilia tidak hanya diidap oleh kaum laki-lai saja.
Menurut penelitian di Abuse Watch, tak menutup kemungkinan bahwa perempuan juga punya kecenderungan pedofilia.
Angkanya antara 0,4 hingga 4 persen dan biasanya terjadi pada manusia yang berumur antara 22-23 tahun yang keterampilannya tidak menonjol dan mudah depresi.
Maka dari itu, hal inilah yang membuat mereka secara seksual tertarik terhadap anak-anak.
Ada beberapa ciri-ciri lainnya terkait pedofil ini.
Seperti, orang dewasa ketika secara seksual tertarik kepada lawan jenisnya, biasanya mereka akan merendahkan nada suaranya, menyiagakan sikap untuk menarik perhatian.
Nah, bagi seorang pedofil, cara seperti itulah yang akan ia tunjukkan saat secara seksual mereka tertarik kepada anak-anak.
Kemudian, pedofil juga pendiam namun memiliki senyuman yang menawan.
Biasanya, pedofil tidak banyak bicara dan bergaul dengan orang-porang dewasa.
Saat mereka diajak berkumpul bersama warga sekitar yang seusianya, mereka biasanya akan menolak halus disertai dengan senyuman.
Diagnostics and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM-IV) menjelaskan, pedofilia sebagai fantasi seksual, hasrat impulsif, atau perilaku yang melibatkan aktivitas seksual dengan anak di bawah umur yang berulang setidaknya selama enam bulan.