Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Gadis asal Taiwan ini mengendarai motornya dengan kecepaan tinggi setelah mendengar kabar dari rumah sakit bahwa kakeknya sekarat.
Namun polisi memberhentikannya dan hendak menilangnya.
Tapi polisi agaknya berubah pikiran setelah mendengar cerita dari gadis itu.
Baca: Tak Pernah Sekolah, Ibu Ini Masuk TK Bersama Anak Perempuannya
Seperti yang Tribunnews lansir dari ezp9.com, gadis yang tak diketahui namanya itu berlinang air mata saat ia diberhentikan polisi saat sedang buru-burunya.
Ia pun berniat membayar denda segera agar bisa diizinkan melaju kembali.
Ia berkata bahwa ia ingin melihat kakeknya untuk terakhir kali di rumah sakit.
Sang polisi pun bertanya rumah sakit mana.
Baca: Kesal Suaminya Kecanduan Main Games, Wanita Ini Tempelkan Lem Lalat di Wajahnya, Videonya Viral!
Setelah diketahui tujuan gadis itu, sang polisi pun melakukan sesuatu yang tak disangka-sangka.
Para polisi akhirnya memutuskan untuk membuka jalan untuk gadis itu.
Polisi melaju di depan sambil membunyikan sirine agar orang-orang memberi jalan.
Baca: Tak Sengaja Sentuh Tanaman Beracun, Wajah Gadis Ini Jadi Bengkak, Netizen Prihatin tapi Ikut Tertawa
Beruntung, berkat bantuan polisi, gadis itu berhasil sampai rumah sakit tepat waktu.
Ia bisa melihat kakeknya untuk terakhir kali.
Ternyata tak sampai di situ, polisi tersebut tidak langsung pergi, melainkan menunggu sejenak di rumah sakit.
Hingga sang kakek meninggalpun, polisi itu membantu mengurus pemakamannya.
Melihat kebaikan polisi, gadis itu pun mengucapkan banyak terima kasih.
Ia pun membagikan kisahnya di media sosial.
Baca: Keluarga Berhasil Sisihkan Uang Rp25 Juta selama 18 Bulan demi Liburan Bersama
Ia hanya memiliki kakek sebagai satu-satunya keluarganya.
Sejak meninggalnya sang kakek, ia merasa seorang diri.
Tapi beruntung, polisi tersebut sangat baik hingga menganggap gadis itu seperti anaknya sendiri.
Gadis itu sering diundang makan di rumah sang polisi beserta kedua anaknya yang serumuran dengannya.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)