TRIBUNNEWS.COM - Beras merah sangat identik dengan mereka yang sedang menjalankan program diet. Dibanding beras putih, beras merah dipercaya lebih sehat dan lebih kaya kandungan nutrisinya.
Hal tersebut diamini oleh para pakar gizi. Dikutip dari Kompas.com, menurut seorang pakar gizi klinis, dr. Samuel Oetoro MS, SpGK, beras merah mempunyai kandungan vitamin B1, B6, dan B12 yang lebih tinggi.
Seperti yang diketahui, vitamin B merupakan kunci untuk pembentukan energi bagi tubuh manusia.
Selain itu, Samuel mengatakan bahwa beras merah mempunyai kandungan serat tinggi dibandingkan beras putih.
Oleh sebab itu, kita akan merasa kenyang jauh lebih lama sehingga bisa menghindari dari konsumsi makanan lain secara berlebih.
Namun sayang, ada beberapa orang yang merasa kurang cocok dengan beras merah sehingga memilih beras putih. Sebab, beras merah dikenal memiliki tekstur yang lebih kasar jika tidak dimasak dengan benar.
Jika Anda ingin memasak beras merah, hindari kesalahan berikut ini agar nasinya terasa pulen seperti nasi dari beras putih.
Kesalahan dalam Memasak Beras Merah
1.Takaran Air
Jumlah air yang digunakan untuk memasak beras merah sama dengan jumlah air yang digunakan untuk memasak beras putih.
Ketika Anda memasak beras merah, jangan samakan dengan cara memasak beras putih. Gunakan air yang lebih banyak saat memasak beras merah.
Dikukus dengan dandang atau menggunakan rice cooker, semua sah-sah saja. Asalkan, jumlah air yang digunakan lebih banyak daripada saat memasak beras putih.
Buat perbandingan sebanyak 3:1, yaitu 3 gelas air untuk 1 gelas beras merah. Hal ini bertujuan agar beras merah jadi pulen dan tidak keras.
2.Boleh Mencampurnya dengan Beras Putih?
Ingin hasil diet maksimal, sehingga tidak mencampurkan beras merah dengan beras putih. Karena ingin hasil diet maksimal, kita pun sering merasa tidak afdol jika harus mencampurkan beras merah dengan beras putih.
Padahal, mencampur beras merah dengan sedikit beras putih sah-sah saja. Tujuannya tentu agar nasi dari beras merah jadi pulen dan tidak keras.
Perbandingannya bisa 1 banding 2 atau bisa disesuaikan ingin lebih banyak menggunakan beras yang mana. Penggunaan air pun tergantung dari beras.
Jika lebih banyak menggunakan beras merah, maka penggunaan airnya tetap harus lebih banyak.
Pencampuran ini bisa menjadi cara bagi Anda yang baru ingin mengganti beras putih ke beras merah, sehingga lidah tidak kaget karena tiba-tiba berganti nasi.
3. Cara Menyimpan
Membiarkan beras merah berada dalam suhu ruangan sehingga nasi dari beras merah cepat keras. Saat Anda memasak beras merah dengan cara dikukus, setelah matang, segera pindahkan ke rice cooker.
Jika dibiarkan pada suhu ruang, nasi dari beras merah akan cepat mengeras. Lebih baik selalu simpan nasi merah dalam keadaan hangat agar tetap pulen dan tahan lama.
Demikian tips agar nasi merah tidak mudah keras.(*)