TRIBUNNEWS.COM - Kolang kaling adalah biji pohon aren yang berbentuk bulat atau lonjong berwarna putih transparan.
Biji ini biasanya menjadi satu dari campuran sajian untuk berbuka puasa, di antaranya es buah.
Namun, terkadang kolang-kaling terasa berlendir dan berbau asam.
Hal itu terjadi karena saat dijual, kolang-kaling direndam di dalam air biasa.
Lantas bagaimana cara membuat kolang-kaling tidak berbau asam?
Baca: 10 Manfaat Puasa Ramadhan bagi Tubuh Manusia, Bisa Perpanjang Umur hingga Tingkatkan Imun
Berikut cara membuat kolang-kaling tidak berbau asam dikutip dari Sajian Sedap:
1. Cuci dengan air mengalir
Untuk menghilangkan lendir pada kolang-kaling, Anda bisa mencucinya di bawah air yang mengalir sampai bersih.
Lalu tiriskan kolang-kaling yang telah bersih dari lendir tersebut.
2. Rendam di air bekas cucian beras
Mencuci kolang-kaling di bawah air yang mengalir tidak menjamin bau asam akan hilang.
Oleh karena itu, Anda perlu merendamnya di dalam air bekas cucian beras atau air tajin.
Rendam selama 1 jam sampai 2 jam kolang-kaling, lalu bilas dengan air bersih kembali.
Bilas kolang-kaling hingga terasa kesat di tangan.
3. Rebus dengan daun pandan dan daun jeruk
Merebus kolang-kaling dengan daun pandan dan daun jeruk dapat membuat biji ini memiliki aroma yang nikmat.
Daun pandan dan daun jeruk akan sangat efektif membuat bau asam kolang-kaling hilang.
Baca: 14 Manfaat Kurma bagi Kesehatan, Membantu Meringankan Anemia hingga Cegah Penyakit Jantung
Adapun manfaat kolang-kaling dikutip dari Steemit di antaranya:
1. Memperkuat tulang
Setiap 100 gram kolang-kaling mengandung 91 miligram kalsium.
Artinya, kolang-kaling dapat menjadi satu dari sumber kalsium bagi tulang.
Kolang-kaling juga dapat menjadi alternatif daripada mengonsumsi susu yang memiliki risiko kalori tinggi.
2. Makanan diet
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh para ahli, 100 gram kolang-kaling mengandung hingga 0,69 gram protein, karbohidrat sebanyak 4,0 gram, dan serat kasar 0,95 gram.
Selain itu kolang-kaling memiliki kandungan air sebesar 94 persen, sehingga membuat tubuh Anda menjadi lebih segar stetlah mengonsumsi.
Kolang-kaling juga mengandung gelatin yang menimbulkan rasa kenyang bagi pengonsumsinya.
3. Obat radang sendi
Kolang-kaling memiliki kandungan zat galactomanan yang memiliki khasiat untuk menyembuhkan atau minimal dapat mengatasi penyakit radang sendi.
Rebus kolang-kaling tanpa menambahkan campuran apa pun untuk mengatasi radang sendi.
4. Sumber serat
Kolang-kaling mengandung air dan serat yang cukup banyak, di mana zat tersebut sangat bermanfaat bagi kesehatan pencernaan sehingga dapat menghindari sembelit bahkan diare.
Mengonsumsi 5 sampai 10 butir kolang-kaling dapat memperlancar pencernaan.
5. Obat gatal
Getah pada kolang-kaling dapat dimanfaatkan sebagai obat gatal pada tubuh.
Akan tetapi, untuk menerapkan manfaat ini diperlukan orang yang berpengalaman dalam mengobati gatal dengan buah kolang-kaling.
(Tribunnews.com/Rica Agustina, Sajiansedap.grid.id/Raka)