TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Proses belajar mengajar yang dipindahkan ke rumah yang membuat orangtua menjadi guru di rumah ternyata kerap memancing emosi orangtua.
Saat anak tidak bisa mengerjakan tugas, atau anak yang harus dirayu dulu untuk belajar, dan kurangnya kemampuan orangtua memahami pelajaran jadi membuat orang tua jadi terpancing emosi.
Orang tua yang selalu marah-marah itulah yang menurut Dr. Seto Mulyadi, S.Psi., M.Si. atau dikenal sebagai Kak Seto yang bikin anak-anak stres selama di rumah saja.
"Orang tua nggak sabaran saat menngajarkan, sering marah-marah, dibentak-bentak anak nangis anak stres ini dampak yang yang paling jelas," ungkap Kak Seto saat Webinar Kerusakan Otak Oleh Corona, Kamis (7/5/2020).
Kesalahan mengajar yang penuh emosi itu tentunya membuat anak merasa tidak asik belajar dengan orangtua, dan bisa menimbulkan anak malah malas belajar.
"Anak jadi aduh nggak asik belajar sama mama, sama papa, karena emosian," tutur Kak Seto.
Resikonya anak bisa menjadi pelarian lain yang paling mudah adalah bermain game online bahkan sampai kecanduan untuk menghilangkan stres mereka.
"Akhirnya anak juga lari ke gadget yang kemudian terjadi ketergantungan pada gadget kecanduan," ungkap Kak Seto.