Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Ada trik-trik psikologi yang bisa kamu lakukan untuk mengendalikan atau memutarbalikkan sebuah situasi.
Terkadang, orang-orang tak sadar saat kita sedang melakukan sesuatu untuk mengontrol mereka.
Kamu tak perlu bersusah payah mendapatkan hasil atau merasakan suasana sesuai keinginanmu.
Cukup coba trik-trik psikologi sederhana yang telah dirangkum Tribunnews dari Bright Side berikut ini:
Baca: Hindari Menurunkan Masker ke Dagu, Berbahaya! Bagaimana Saat Makan dan Berbicara? Ini Trik Agar Aman
Baca: Anak Terlalu Lama Menatap Layar Gadget, Awas Sakit Kepala, Ini Trik Mengatasinya
1. Jika seseorang tak berhenti bicara dan memberimu kesempatan menjawab, jatuhkan sesuatu.
Entah itu kunci, bolpoin, atau barang lainnya.
Ambil barang yang terjatuh itu dan mulailah berbicara.
Hal ini bisa kamu lakukan untuk menginterupsi pembicaraan seseorang tanpa si dia menyadari.
2. Apabila seseorang mengalami cegukan, ajukan pertanyaan secara acak dan mendadak.
Misalnya, "Dari apa tahu terbuat?"
3. Apakah kamu memiliki anak balita dan sering ngambek?
Duduk bersamanya dan lihat tepat mata si anak, kemudian katakan, "Kamu sedang marah, jangan tertawa."
Ulangi seserius yang kamu bisa.
Kemungkinan besar anakmu akan berhenti marah begitu saja.
Baca: Tes Kepribadian - Pilih Satu Pudding yang Paling Ingin Kamu Makan dan Ungkap Seperti Apa Karaktermu
Baca: Tes Kepribadian: Pilih Siluet Wanita, Hasilnya Bisa Ungkap Mengapa Anda Orang yang Sangat Baik
4. Saat kamu belajar suatu hal yang baru, ajari temanmu tentang hal itu.
Biarkan mereka bertanya padamu.
Jika bisa menjawab dan menerangkan, itu berarti kamu memahami apa yang telah kamu pelajari.
5. Untuk orang pemalas, coba memotivasi diri sendiri menggunakan cara berikut.
Tandai setiap hari yang terjadi dalam hidupmu di catatan.
Setiap hari, saat kamu tidak ingin melakukan sesuatu, harus melakukan yang tak kamu sukai, atau ketika kamu menikmati melakuan sebuah kegiatan, tulis dalam catatan.
Saat membaca, kamu akan tahu seberapa banyak waktumu digunakan untuk hal bermanfaat.
6. Jika kamu ingin seseorang terus berbicara, lihat satu mata, kemudian mata lainnya, lalu mulut.
Lakukan hal itu terus dan berputar-putar.
Tapi, apabila kamu ingin seseorang berhenti bicara, lakukan hal sebaliknya.
Lihat mata, kemudian mata satunya, lalu ke dahi.
Baca: Tes Kepribadian: Siapa yang Pertama Anda Tolong Menunjukkan Karakter Anda
Baca: Tes Kepribadian - Kamu Anak ke Berapa dalam Keluarga? Ungkap Karakter dan Tingkat Kecerdasanmu
7. Mulai pembicaraan di telepon dengan kalimat, "Apakah aku mengganggu waktumu?"
Biasanya, orang-orang selalu memulai dengan berkata, "Apakah kamu punya waku untuk bicara?"
Bisa mendengar seseorang menjawab 'tidak', adalah faktor penting untuk membuatnya terbuka.
8. Ketika kamu akan berkencan, cobalah ajak si dia ke suatu tempat yang menggairahkan dan memacu adrenalin.
Contohnya seperti menonton film horor, mengajanya mengajaknya ke rumah hantu, atau naik roller coaster.
Kegiatan tersebut bisa memacu adrenalin si dia.
Hasilnya? Itu akan membuatnya berpikir ia menghabiskan waktu yang menyenangkan bersamamu.
9. Bila ingin menghindari konflik, duduklah di sebelah orang yang kamu anggap agresif.
Lebih sulit untuk bersikap agresif pada orang yang berada di samping.
Daripada seseorang yang duduk tepat di seberang.
10. Kamu ingin tahu tempat atau barang rahasia seseorang?
Cukup teriak, "Aku menemukannya."
Kemungkinan besar mereka akan langsung melihat langsung ke obyek sebenarnya.
11. Saat merindukan seseorang dan tak punya alasan untuk menelepon, cukup kirim pesan kepadanya.
Bicara bahwa kamu memimpikan dia dalam tidurnya.
Kebanyakan orang suka mendengar saat ia masuk atau ada dalam mimpi orang lain.
12. Jika kamu ingin tahu apa yang mengganggu pikiran anakmu, tapi mereka tak mau terbuka, coba bertanya saat mereka melakukan hal yang disukai.
Hasilnya, kemungkinan mereka akan terbuka karena pikirannya terdistraksi.
Pasalnya, otak tidak memikirkan dampak dari jawaban yang mereka berikan.
13. Untuk membuat seseorang terus berbicara, ulangi kata terakhir yang ia ucapkan.
14. Kamu bisa mengingatkan diri sendiri dengan meninggalkan barang tertentu di tengah lantai.
Saat melihatnya, kamu bisa mengingat kembali hal apa yang harus kamu lakukan.
15. Mengubah kata-kata untuk menggambarkan atau mengungkapkan sesuatu, bisa membantumu mengubah sudut pandang akan hal tersebut.
16. Apabila kamu ingin seseorang setuju pada pendapatmu, mengangguklah sembari kamu berkata.
Mereka akan mengangguk balik secara tidak sadar, dimana otak akan percaya pada hal yang sedang dibicarakan.
17. Saat kamu berada di sebuah pesta yang membosankan, cobalah untuk membeli sebuah kelapa dan letakkan di tengah meja.
Banyak orang mendekati dan mulai berdiskusi tentang kelapa.
Setelahnya, komunikasi akan berjalan lancar dan kamu bisa memulai bicara soal hal lain.
18. Ketika seseorang menanyakan hal yang tak ingin kamu jawab, tanya balik padanya, "Kenapa kamu bertanya?"
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)