News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Idul Adha 2020

Jadwal Buka Puasa Arafah di DKI Jakarta, Semarang dan Surabaya, Lengkap dengan Doa Buka Puasa

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Ayu Miftakhul Husna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi puasa - Jadwal Buka Puasa Arafah di DKI Jakarta, Semarang dan Surabaya, Lengkap dengan Doa Buka Puasa.

TRIBUNNEWS.COM - Berikut jadwal buka puasa hari Arafah di DKI Jakarta, Semarang dan Surabaya, lengkap dengan doa buka puasa.

Tepat pada hari ini, Kamis (30/7/2020) umat Muslim melaksanakan puasa sunah yakni Puasa Arafah pada 9 Dzulhijjah.

Kemudian, pada 31 Juli hingga 3 Agustus 2020 merupakan hari tasyrik atau dilarang untuk berpuasa.

Diketahui, Kementarian Agama (Kemenag) telah menetapkan Hari Raya Idul Adha jatuh pada Jumat, 31 Juli 2020.

Baca: Bacaan Doa Buka Puasa Arafah serta Jadwal Adzan Magrib Wilayah DKI Jakarta, Depok, Bogor, Tangerang

Baca: Niat dan Doa Buka Puasa Arafah Sebelum Idul Adha 2020, Lengkap Arab dan Latin

Berikut jadwal buka puasa Arafah Kamis, (30/7/2020) untuk wilayah DKI Jakarta, Semarang, dan Surabaya:

DKI Jakarta

IMSAK = 04:35

SUBUH = 04:45

TERBIT = 06:01

DUHA = 06:29

ZUHUR = 12:03

ASAR = 15:24

MAGRIB = 17:58

ISYA' = 19:09

Semarang

IMSAK = 04:22

SUBUH = 04:32

TERBIT = 05:48

DUHA = 06:16

ZUHUR = 11:48

ASAR = 15:09

MAGRIB = 17:42

ISYA' = 18:54

Surabaya

IMSAK = 04:13

SUBUH = 04:23

TERBIT = 05:39

DUHA = 06:07

ZUHUR = 11:39

ASAR = 15:00

MAGRIB = 17:33

ISYA' = 18:44

Doa Buka Puasa

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin.

Artinya: "Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih,"

Dikutip dari babel.kemenag.go.id, berikut keutamaan menjalankan Arafah:

Tanggal 9 Dzulhijjah (Arafah)

Khusus untuk Puasa Arafah, fadhillahnya adalah mendatangkan kemuliaan bagi yang menjalankannya, antara lain:

1. Allah akan memberi keberkahan pada kehidupannya.

2. Bertambah harta.

3. Dijamin kehidupan rumah tangganya.

3. Dibersihkan dirinya dari segala dosa dan kesalahan yang telah lalu.

4. Dilipatgandakan amal dan ibadahnya.

5. Dimudahkan kematiannya.

6. Diterangi kuburnya selama di alam Barzah.

7. Diberatkan timbangan amal baiknya di Padang Mahsyar.

8. Diselamatkan dari kejatuhan kedudukan di dunia, serta dinaikkan martabatnya di sisi Allah SWT.

Baca: Jadwal Imsak dan Buka Puasa Arafah 1441 H, Kamis 30 Juli 2020, Lengkap dengan Bacaan Niat Puasa

Baca: Apa Keutamaan Puasa Arafah di Bulan Dzulhijjah? Ini Penjelasannya, Lengkap Bacaan Niatnya

Puasa Arafah dapat menebus dosa tahun lalu dan yang akan datang

Dikutip dari Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslimah oleh Ust.M. Syukron Maksum, dengan berpuasa Arafah maka Allah SWT akan memberikan ampunan atas dosa-dosa di tahun lalu dan yang akan datang.

Hal tersebut sebagaimana sesuai sabda Rasulullah SAW:

"Dapat menebus dosa tahun yang lalu dan yang akan datang." (HR. Muslim).

Dalam hadis lain juga diungkapkan Rasulullah bersabda:

"Puasa pada hari Arafah dapat menghapuskan dosa selama dua tahun, yaitu tahun yang berlalu dan tahun yang akan datang". (Riwayat jamaah ahli hadis kecuali Bukhori dan Turmudzi).

Dengan itu menjadi kabar baik bagi seluruh umat Muslim.

Hari makan dan minum

Keutamaan lain hari Arafah yakni sebagai hari makan dan minum.

Dari 'Uqbah bin Amir bahwa Rasulullah SAW bersabda:

"Hari Arafah, hari Qurban dan hari Tashriq adalah hari raya kita penganut islam, dan hari-hari itu adalah hari makan dan minum." (Diriwayatkan oleh yang berlima kecuali Ibnu Majah dan dinyatakan sah oleh Turmudzi).

Khusus untuk yang tidak tidak hadir di Arafah

Puasa Arafah memiliki manfaat bagi orang-orang yang belum dapat hadir di Arafah.

Sedangkan untuk yang berada di Arafah makan tidak diperkenankan untuk berpuasa Arafah.

Dari Abu Hurairah berkata:

"Rasulullah melarang berpuasa pada hari Arafah". (Riwayat Ahmad, Abu Daud, Nasai dan Ibnu Majah).

Sama halnya dengan itu, Imam Turmudzi berkata:

"Para ulama memandang sunah berpuasa pada hari Arafah kecuali bagi orang-orang yang sedang berada di Arafah."

Kemudian, dari Ummul Fadhal mengatakan:

"Mereka merasa bimbang mengenai puasa Nabi di Arafah, lalu saya kirimi susu, maka diminumnya, sedang ketika itu beliau berkhotbah di depan manusi di Arafah." (HR. Mutafaq alaih).

(Tribunnews.com/Yurika Nendri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini