Pengaruh media tanam pada pertumbuhan cabai
Pertumbuhan cabai bergantung pada kualitas media tanamnya. Kandungan tanah, pupuk, dan faktor lain dalam media tanam harus diperhitungkan.
Menentukan media tanam sangat berpengaruh pada tanaman. Media tanam yang dianjurkan bisa mencampurkan sekam, kompos, pupuk kandang, tanah dengan perbandingan 2:1:1:2.
Selain itu cabai akan memiliki ukuran yang besar jika media tanam dicampur dengan sedikit tanah merah.
Sebenarnya tidak perlu memberikan pupuk setiap hari pada tanaman. Sebab nanti tanaman tidak bisa tumbuh maksimal dan malah overdosis.
"Lebih baik lihat kondisi tanamannya dulu jangan langsung diberikan pupuk setiap harinya," papar wanita yang akrab disapa Ara.
Saat kondisi tanaman layu bisa disiram air terlebih dahulu karena bisa saja kurang air. Namun jika masih layu bisa ditambahkan pupuk.
Tanah berfungsi sebagai penghantar makanan bagi tumbuhan sehingga penting untuk menentukan kandungan di dalamnya.
"Tapi tergantung ada orang yang kasihnya (pupuk) seminggu sekali, ada yang sebulan sekali," jelas Sarah.
Kondisi tanah juga memengaruhi cepat lambatnya tanaman panen. Tanah yang baik ciri-cirinya ada tiga.
- Tekstur tanah gembur, tidak padat tapi juga tidak terlalu berpasir.
- Tanah berwarna gelap yang menandakan telah menyerap sinar matahari dan biasanya akan menyimpan banyak unsur hara.
- Terdapat kehidupan di dalamnya.
"Misalkan ada cacing, atau ada binatang-binatang lainnya. Dengan adanya banyak kehidupan di dalam tanah tersebut itu yang menandakan tanah itu subur," tambah Ara. (/*Faj)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cara Tanam Cabai di Rumah, Tak Perlu Lahan Luas".