TRIBUNNEWS.COM - Hari ini, masyarakat Tionghoa sedang merayakan Imlek, Jumat (12/2/2021).
Ada berbagai tradisi yang dilakukan ketika Imlek.
Dosen Program Studi (Prodi) Bahasa Mandarin Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Monika Herliana menjelaskan mengenai tradisi umum saat Imlek.
Di antaranya membersihkan rumah, memberi hiasan di rumah hingga memberi angpao.
Membersihkan rumah biasanya dilakukan satu hari sebelum perayaan Imlek.
Namun, di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang melanda, kini setiap orang mempunyai tradisi yang dapat disesuaikan dengan situasi.
Kepala Operasional Kelenteng Toa Se Bio di Glodok, Jakarta Barat, Hartanto Wijaya mengatakan tentang tradisi Imlek saat pandemi ini.
Menurutnya, setiap orang kini punya tradisi yang disesuaikan seiring perkembangan zaman ataupun situasi seperti pandemi Covid-19 yang telah berjalan satu tahun.
"Sekarang (menjalankan tradisi tergantung kepercayaan) orangnya ya," kata Hartanto kepada Kompas.com, Rabu (11/2/2021).
Lantas, apa saja tradisi saat Imlek?
Ada beberapa tradisi umum Imlek, diantaranya:
1. Membersihkan rumah
2. Memberi hiasan/dekorasi Imlek, misalnya dengan menggantung lampion
3. Makan bersama keluarga besar
4. Memberi salam kepada orang yang lebih tua (Bai Nian)
5. Memberi angpao
Angpao diberikan dari anggota keluarga yang sudah menikah kepada yang belum menikah.
Baca juga: Kumpulan Ucapan Selamat Tahun Baru Imlek, Cocok Dijadikan Status WhatsApp, Instagram dan FB
Baca juga: 9 Hal yang Perlu Diketahui tentang Tahun Baru Imlek, Semua Tradisi ada Filosofi dan Sejarahnya
Selain itu, ada beberapa tradisi unik yang wajib dilakukan saat Imlek, sebagaimana dilansir Kompas.com, yakni:
1. Tutup rumah di atas jam 00.00 malam Imlek
Hartanto menjelaskan, satu tradisi yang wajib dilaksanakan selama Imlek adalah sembahyang leluhur pada malam pergantian Tahun Baru China.
"Di rumah kita sembahyang biasa, sembahyang leluhur. Itu harus. Biasanya kita ziarah ya. Tapi sekarang kan ke makam enggak bisa juga, jadi sembahyang di rumah saja. Doa dari mana saja boleh," kata Hartanto.
Karena harus berdoa, masyarakat Tionghoa baru menutup rumah atau pintu gerbang di atas jam 12 malam.
Lie Keng Nio, warga Mangga Besar, Jakarta Barat, yang masih mengikuti adat kental selama Imlek.
"Kita tutup rumah jam 12 malam karena sepanjang malam itu, kita sedang berdoa ke dewa rezeki. Malah zaman dulu sekali, pintu rumah dibuka sampai pagi. Sekarang kan keadaannya sudah beda. Bahaya," kata Lie Keng Nio atau Lili saat dihubungi Kompas.com.
2. Menyapu rumah dari luar ke dalam
Hartanto menambahkan, satu hari sebelum Imlek, masyarakat Tionghoa biasanya bersih-bersih rumah.
"Kita beres-beres rumah satu hari sebelum Imlek," jelas Hartanto.
Ditambahkan Lili, berberes rumah pantang dilakukan selama perayaan Imlek.
Maka, jika harus menyapu rumah, debu tersebut harus didiamkan terlebih dahulu di dalam rumah.
Maknanya, lanjut Lili, tidak membuang rezeki yang datang ke penghuni rumah tersebut.
3. Sediakan lauk ikan, ayam, babi dan kue lapis
Menyediakan banyak makanan yang nikmat juga merupakan tradisi saat Imlek.
Namun, menurut Lili, ada tiga lauk yang wajib tersedia saat Imlek, yaitu ikan, daging babi, dan daging ayam.
"Ikan, terutama bandeng, maknanya adalah sumber keberkahan, keuangan karena sisiknya mengilap seperti berlian. Daging babi dan ayam kurang lebih sama, lambang kesuburan. Makanan ini kan dianggap mewah. Artinya setidaknya setahun sekali kita bisa makan enak," kata Lili.
Selain lauk, kue lapis juga menjadi makanan yang wajib disediakan saat Imlek.
4. Mengenakan pakaian baru
Mengenakan baju baru juga dianggap keharusan saat merayakan Imlek.
Bahkan, Lili mengungkapkan pakaian dalam juga wajib baru.
"Maknanya itu, semua hal-hal jelek di tahun-tahun lalu itu sudah kita ganti jadi yang baru," kata Lili.
5. Jangan berbicara negatif
Hartanto menjelaskan, selama perayaan Imlek tidak diperkenankan untuk berkata hal-hal buruk dan negatif.
"Ya, tidak boleh. Berkata harus yang baik. Keseharian kita memang seperti itu dididik. Karena itu, kita menjaga tradisi itu. Kalau hari baik, kita enggak boleh ribut, kata-kata juga harus dijaga," ucap Hartanto.
Adapun sebagai informasi, berikut ini ucapan Selamat Tahun Imlek 2021:
1. 阖家欢乐
Hé jiā huānlè
Whole Family Happiness
Semoga semua keluarga bahagia
2. 招财进宝
Zhāo cái jìn bǎo
Ushering in Wealth & Prosperity
Semoga kaya dan makmur
3. 岁岁平安
Suì suì píng'ān
Peace throughout the years
Semoga damai sepanjang tahun
4. 除旧布新
Chú jiù bù xīn
Out with the old in with the new
Semoga yang lama, diganti dengan yang baru
5. 身体健康
Shēn tǐ jiàn kāng
Have Good Health
Semoga selalu sehat
6. 恭喜发财
Gōng xǐ fā cái
Happiness Prosperity
Selamat berbahagia dan kaya raya
7. 新年好
Xīn nián hǎo
Good New Year
Selamat tahun baru
8. 过年好
Guò nián hǎo
Pass the New Year well
Selamat melewati tahun baru dengan baik
9. 新年进歩
Xīn nián jìn bù
New Year Progress
Semoga ada kemajuan di tahun baru
10. 阳光灿烂
Yáng guāng càn làn
Sunshine around you
Semoga kegembiraan melingkupimu
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Sri Juliati, Kompas.com/Theresia Ruth Simanjuntak)