TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai kota terbesar ke-3 di Indonesia, Medan memiliki berbagai keunggulan mulai dari jumlah populasi penduduk yang banyak hingga tingkat jual beli yang tinggi. Hal ini menjadi salah satu alasan klinik kecantikan MS Glow berekspansi ke Ibu Kota Sumatera Utara (Sumut).
Bertempat di Jalan Babura Lama/Jalan Pattimura, Nomor 2, Kecamatan Medan Baru, Medan, menjadi klinik kecantikan MS Glow yang ke-11.
Klinik kecantikan ini diresmikan langsung para Founder, yaitu Shandy Purnamasari, Gilang Widya Pramana, Kadek Maharani Kemala Dewi, Dewa Gede Adiputra.
Kehadiran MS Glow di Medan diharapkan menjadi klinik kecantikan favorit dan juga bisa menjadi klinik terpercaya warga Medan dalam melakukan perawatan. Sebab, dilengkapi berbagai dokter spesialis, seperti spesialis kulit dan kelamin (Sp.KK). Kemudian 2 dokter estetik.
Di sini juga alat-alat semuanya dari Eropa, Amerika. Dengan alat-alat berteknologi canggih, treatment di sini harganya terjangkau, " terang Gilang Widya Pramana dalam keterangan tertulis yang diterima Tribunnews.com di Medan, Sabtu (20/2/2021).
Dijelaskan Gilang, keunggulan MS Glow menunya lengkap, mulai dari facial sampai infus kromosom, dan semuanya ready tidak perlu indent. Bahkan ada alat-alat khusus yang didatang dari Eropa, dan khusus hanya ada di MS Glow.
"Intinya, apapun treatment atau alat terbaru untuk dunia estetik, kita sudah memilikinya. Kualitasnya high-end, tapi harganya unforgettable. Jadi semua kalangan bisa masuk ke klinik kita," jelasnya.
Menurut Gilang, bisnis skin care dalam setiap tahunnya terus meningkat. Melihat peluang tersebut, pihaknya terus berbenah dengan menambah berbagai varian. Tidak hanya skin care, tapi ada juga MS Kids dan MS Glow for man.
"Klinik MS Glow awalnya di Malang, berkembang ke Bali. Tahun 2018 kita punya pabrik sendiri di Malang dan Tangerang, sampai akhirnya kita dapat Best Brand," terangnya.
Pekerjakan Disabilitas
Diungkapkan Gilang, MS Glow juga mempekerjakan kaum disabilitas. Diakuinya, di hampir semua perusahaan yang dimilikinya selalu memperkerjakan disabilitas. Gilang percaya, disabilitas bisa bekerja, namun kenyataannya sangat jarang diberi kesempatan.
"Nah, di MS Glow Medan, diberikan lapangan pekerjaan bagi kaum disabilitas. Kita beri kesemapatan ke mereka (disabilitas) agar bisa berkembang, bisa bertumbuh, dan bisa menunjukan sebenarnya mereka punya kemampuan," ungkapnya.
Di MS Glow Medan, total pekerja disabilitas ada 2 orang. Ke depannya, Gilang akan terus menambah pekerja disabilitas, sehingga nantinya terdapat 2 orang disabilitas bekerja di masing-masing cabang MS Glow yang ada di Indonesia.
"Saat ini di Malang ada dua dan di Medan juga dua. Total ada empat," ujarnya.
Disinggung saat ini sedang kondisi pandemi Covid-19, Shandy Purnamasari menambahkan, semua klinik MS Glow yang ada menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Saat pertama kali masuk harus diukur suhu tubuh, pakai hand sanitizer, kemudian setiap ruangan ada pembatasan jarak.
"Ada juga pembatasan jumlah maksimum pegunjung. Jadi, maksimal hanya 30 orang yang boleh masuk klinik, dan sisanya reservasi," ucapnya.
Tidak hanya itu, Shandy juga memastikan semua yang bertugas di klinik kecantikan MS Glow diwajibkan Swab rutin. Untuk acara-acara seperti grand opening di Medan, siapa saja yang masuk wajib Rapid Test Antigen.
"Alat-alat yang digunakan juga steril. Dan kami sudah memiliki puluhan dokter Sp.KK, dan sudah dipercaya oleh banyak masyarakat," ungkapnya.