TRIBUNNEWS.COM - Perhiasan emas bukan sekadar fashion item untuk menunjang penampilan, tapi lebih dari itu, perhiasan emas juga sebagai alat investasi.
Bahkan di tengah banyaknya alternatif investasi di zaman modern ini, perhiasan emas tetap menjadi pilihan banyak orang.
Larasatie, brand perhiasan di Indonesia, ingin membangun tren baru sebagai nilai tambah, yaitu emas sebagai alat berdonasi, tanpa mengurangi nilai dari emas itu sendiri.
Founder Larasatie, Fifie Rahardja menjelaskan emas bisa digunakan bukan hanya menjadi tren fashion atau alat investasi, tapi jadi sebuah simbol kekuatan yang membantu dan menguatkan wanita.
Baca juga: Kilau Perayaan The Palace Jeweler, Berbagi Kebahagiaan dengan Memberikan Perhiasan Berlian Gratis
Menurut dia, produk- produk yang diluncurkan Larasatie lewat koleksi sukma, gelora dan makna yang diangkat dari pergumulan wanita di Indonesia.
"Produk yang unik ini menjadi daya tarik yang tak terelakkan bagi kaum hawa," kata Fifie Rahardja.
Produk- produk Larasatie yang memiliki konsep woment imperfection, body positivity dan influence to social change.
Larasatie juga berkomitmen untuk senantiasa mendukung komunitas wanita di Indonesia dengan menyumbangkan sebagian penjualannya.
“Tak perlu ragu soal kredibilitas dan kualitas produk, karena Larasatie lahir dari pabrik emas terpercaya yang telah berada sepanjang 3 generasi lamanya,” ujar Fifie Rahardja.