News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bacaan Doa

Surat Al Mutaffifin Ayat 1-36 dalam Tulisan Arab dan Latin Lengkap dengan Terjemahannya

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berikut Surat Al Mutafiffin Ayat 1-36 dalam Tulisan Arab dan Latin Lengkap dengan Terjemahannya

TRIBUNNEWS.COM - Simak bacaan Surat Al Mutaffifin Ayat 1-36 dalam tulisan Arab dan latin di dalam artikel ini.

Selain tulisan arab dan latin Surat Al Mutaffifin, dilengkapi juga dengan terjemahan dari masing-masing ayat.

Al Mutaffifin merupakan surah ke-83 dalam Al-Qur'an.

Surat Al Mutaffifin tergolong surah Makkiyah karena diturunkan di Mekah.

Surat ini terdiri atas 36 ayat.

Baca juga: Bacaan Surat Al Ala (Yang Maha Tinggi) Ayat 1-19: Bacaan Arab, Latin, dan Terjemahan Indonesia

Baca juga: Bacaan Surat Al Balad Ayat 1-20, Disertai dengan Tulisan Arab, Latin, dan Terjemahan

Surat Al Mutaffifin

وَيْلٌ لِّلْمُطَفِّفِيْنَۙ - ١

wailul lil-muṭaffifīn

Artinya: Celakalah bagi orang-orang yang curang (dalam menakar dan menimbang)!

الَّذِيْنَ اِذَا اكْتَالُوْا عَلَى النَّاسِ يَسْتَوْفُوْنَۖ - ٢

allażīna iżaktālụ 'alan-nāsi yastaufụn

Artinya: (Yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dicukupkan,

وَاِذَا كَالُوْهُمْ اَوْ وَّزَنُوْهُمْ يُخْسِرُوْنَۗ - ٣

wa iżā kālụhum aw wazanụhum yukhsirụn

Artinya: dan apabila mereka menakar atau menimbang (untuk orang lain), mereka mengurangi.

اَلَا يَظُنُّ اُولٰۤىِٕكَ اَنَّهُمْ مَّبْعُوْثُوْنَۙ - ٤

alā yaẓunnu ulā`ika annahum mab'ụṡụn

Artinya: Tidakkah mereka itu mengira, bahwa sesungguhnya mereka akan dibangkitkan,

لِيَوْمٍ عَظِيْمٍۙ - ٥

liyaumin 'aẓīm

Artinya: pada suatu hari yang besar,

يَّوْمَ يَقُوْمُ النَّاسُ لِرَبِّ الْعٰلَمِيْنَۗ - ٦

yauma yaqụmun-nāsu lirabbil-'ālamīn

Artinya: (yaitu) pada hari (ketika) semua orang bangkit menghadap Tuhan seluruh alam.

كَلَّآ اِنَّ كِتٰبَ الْفُجَّارِ لَفِيْ سِجِّيْنٍۗ - ٧

kallā inna kitābal-fujjāri lafī sijjīn

Artinya: Sekali-kali jangan begitu! Sesungguhnya catatan orang yang durhaka benar-benar tersimpan dalam Sijjin.

وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا سِجِّيْنٌۗ - ٨

wa mā adrāka mā sijjīn

Artinya: Dan tahukah engkau apakah Sijjin itu?

كِتٰبٌ مَّرْقُوْمٌۗ - ٩

kitābum marqụm

Artinya: (Yaitu) Kitab yang berisi catatan (amal).

وَيْلٌ يَّوْمَىِٕذٍ لِّلْمُكَذِّبِيْنَۙ - ١٠

wailuy yauma`iżil lil-mukażżibīn

Artinya: Celakalah pada hari itu, bagi orang-orang yang mendustakan!

الَّذِيْنَ يُكَذِّبُوْنَ بِيَوْمِ الدِّيْنِۗ - ١١

allażīna yukażżibụna biyaumid-dīn

Artinya: (yaitu) orang-orang yang mendustakannya (hari pembalasan).

وَمَا يُكَذِّبُ بِهٖٓ اِلَّا كُلُّ مُعْتَدٍ اَثِيْمٍۙ - ١٢

wa mā yukażżibu bihī illā kullu mu'tadin aṡīm

Artinya: Dan tidak ada yang mendustakannya (hari pembalasan) kecuali setiap orang yang melampaui batas dan berdosa,

اِذَا تُتْلٰى عَلَيْهِ اٰيٰتُنَا قَالَ اَسَاطِيْرُ الْاَوَّلِيْنَۗ - ١٣

iżā tutlā 'alaihi āyātunā qāla asāṭīrul-awwalīn

Artinya: yang apabila dibacakan kepadanya ayat-ayat Kami, dia berkata, “Itu adalah dongeng orang-orang dahulu.”

كَلَّا بَلْ ۜرَانَ عَلٰى قُلُوْبِهِمْ مَّا كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ - ١٤

kallā bal rāna 'alā qulụbihim mā kānụ yaksibụn

Artinya: Sekali-kali tidak! Bahkan apa yang mereka kerjakan itu telah menutupi hati mereka.

كَلَّآ اِنَّهُمْ عَنْ رَّبِّهِمْ يَوْمَىِٕذٍ لَّمَحْجُوْبُوْنَۗ - ١٥

kallā innahum 'ar rabbihim yauma`iżil lamaḥjụbụn

Artinya: Sekali-kali tidak! Sesungguhnya mereka pada hari itu benar-benar terhalang dari (melihat) Tuhannya.

ثُمَّ اِنَّهُمْ لَصَالُوا الْجَحِيْمِۗ - ١٦

ṡumma innahum laṣālul-jaḥīm

Artinya: Kemudian, sesungguhnya mereka benar-benar masuk neraka.

ثُمَّ يُقَالُ هٰذَا الَّذِيْ كُنْتُمْ بِهٖ تُكَذِّبُوْنَۗ - ١٧

ṡumma yuqālu hāżallażī kuntum bihī tukażżibụn

Artinya: Kemudian, dikatakan (kepada mereka), “Inilah (azab) yang dahulu kamu dustakan.”

كَلَّآ اِنَّ كِتٰبَ الْاَبْرَارِ لَفِيْ عِلِّيِّيْنَۗ - ١٨

kallā inna kitābal-abrāri lafī 'illiyyīn

Artinya: Sekali-kali tidak! Sesungguhnya catatan orang-orang yang berbakti benar-benar tersimpan dalam ’Illiyyin.

وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا عِلِّيُّوْنَۗ - ١٩

wa mā adrāka mā 'illiyyụn

Artinya: Dan tahukah engkau apakah ’Illiyyin itu?

كِتٰبٌ مَّرْقُوْمٌۙ - ٢٠

kitābum marqụm

Artinya: (Yaitu) Kitab yang berisi catatan (amal),

يَّشْهَدُهُ الْمُقَرَّبُوْنَۗ - ٢١

yasy-haduhul-muqarrabụn

Artinya: yang disaksikan oleh (malaikat-malaikat) yang didekatkan (kepada Allah).

اِنَّ الْاَبْرَارَ لَفِيْ نَعِيْمٍۙ - ٢٢

innal-abrāra lafī na'īm

Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang berbakti benar-benar berada dalam (surga yang penuh) kenikmatan,

عَلَى الْاَرَاۤىِٕكِ يَنْظُرُوْنَۙ - ٢٣

'alal-arā`iki yanẓurụn

Artinya: mereka (duduk) di atas dipan-dipan melepas pandangan.

تَعْرِفُ فِيْ وُجُوْهِهِمْ نَضْرَةَ النَّعِيْمِۚ - ٢٤

ta'rifu fī wujụhihim naḍratan na'īm

Artinya: Kamu dapat mengetahui dari wajah mereka kesenangan hidup yang penuh kenikmatan.

يُسْقَوْنَ مِنْ رَّحِيْقٍ مَّخْتُوْمٍۙ - ٢٥

yusqauna mir raḥīqim makhtụm

Artinya: Mereka diberi minum dari khamar murni (tidak memabukkan) yang (tempatnya) masih dilak (disegel),

خِتٰمُهٗ مِسْكٌ ۗوَفِيْ ذٰلِكَ فَلْيَتَنَافَسِ الْمُتَنَافِسُوْنَۗ - ٢٦

khitāmuhụ misk, wa fī żālika falyatanāfasil-mutanāfisụn

Artinya: laknya dari kasturi. Dan untuk yang demikian itu hendaknya orang berlomba-lomba.

وَمِزَاجُهٗ مِنْ تَسْنِيْمٍۙ - ٢٧

wa mizājuhụ min tasnīm

Artinya: Dan campurannya dari tasnim,

عَيْنًا يَّشْرَبُ بِهَا الْمُقَرَّبُوْنَۗ - ٢٨

'ainay yasyrabu bihal-muqarrabụn

(yaitu) mata air yang diminum oleh mereka yang dekat (kepada Allah).

اِنَّ الَّذِيْنَ اَجْرَمُوْا كَانُوْا مِنَ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا يَضْحَكُوْنَۖ - ٢٩

innallażīna ajramụ kānụ minallażīna āmanụ yaḍ-ḥakụn

Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang berdosa adalah mereka yang dahulu menertawakan orang-orang yang beriman.

وَاِذَا مَرُّوْا بِهِمْ يَتَغَامَزُوْنَۖ - ٣٠

wa iżā marrụ bihim yatagāmazụn

Artinya: Dan apabila mereka (orang-orang yang beriman) melintas di hadapan mereka, mereka saling mengedip-ngedipkan matanya,

وَاِذَا انْقَلَبُوْٓا اِلٰٓى اَهْلِهِمُ انْقَلَبُوْا فَكِهِيْنَۖ - ٣١

wa iżangqalabū ilā ahlihimungqalabụ fakihīn

Artinya: dan apabila kembali kepada kaumnya, mereka kembali dengan gembira ria.

وَاِذَا رَاَوْهُمْ قَالُوْٓا اِنَّ هٰٓؤُلَاۤءِ لَضَاۤلُّوْنَۙ - ٣٢

wa iżā ra`auhum qālū inna hā`ulā`i laḍāllụn

Artinya: Dan apabila mereka melihat (orang-orang mukmin), mereka mengatakan, “Sesungguhnya mereka benar-benar orang-orang sesat,”

وَمَآ اُرْسِلُوْا عَلَيْهِمْ حٰفِظِيْنَۗ - ٣٣

wa mā ursilụ 'alaihim ḥāfiẓīn

Artinya: padahal (orang-orang yang berdosa itu), mereka tidak diutus sebagai penjaga (orang-orang mukmin).

فَالْيَوْمَ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنَ الْكُفَّارِ يَضْحَكُوْنَۙ - ٣٤

fal-yaumallażīna āmanụ minal-kuffāri yaḍ-ḥakụn

Artinya: Maka pada hari ini, orang-orang yang beriman yang menertawakan orang-orang kafir,

عَلَى الْاَرَاۤىِٕكِ يَنْظُرُوْنَۗ - ٣٥

'alal-arā`iki yanẓurụn

Artinya: mereka (duduk) di atas dipan-dipan melepas pandangan.

هَلْ ثُوِّبَ الْكُفَّارُ مَا كَانُوْا يَفْعَلُوْنَ ࣖ - ٣٦

hal ṡuwwibal-kuffāru mā kānụ yaf'alụn

Artinya: Apakah orang-orang kafir itu diberi balasan (hukuman) terhadap apa yang telah mereka perbuat?

(Tribunnews.com/Farrah Putri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini