Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Penyanyi sekaligus aktris, Dira Sugandi turut merasakan dampak pandemi Covid-19 bagi perkembangan si kecil.
Pandemi Covid-19 membuat anak-anak tidak bisa bermain dan berkomunikasi dengan teman sebayanya. Hal ini turut memengaruhi kondisi emosional anak.
Situasi ini yang dialami oleh Dira. Buah hatinya Savanna Azura Warongan pada dasarnya memiliki emosi yang stabil. Namun semenjak pandemi, ia merasakan ada yang berbeda.
Baca juga: Pandemi Covid-19 Pengaruhi Kondisi Emosi dan Mental Anak, Apa yang Harus Dilakukan Orangtua?
Baca juga: Air Mata Dira Sugandi dan Arie Kriting Menetes di Sounds Rights untuk Glenn Fredly
"Saat pandemi, yang saya rasakan dan suami anaknya lebih gampang kesal. Terus kami berpikir apakah perubahan ini memang fase usia nya. Ternyata tidak juga, situasi pandemi berpengaruh sekali," ungkapnya pada webinar virtual yang diadakan IDAI, Jumat (4/3/2022).
Apa lagi semenjak Covid-19 melanda, anaknya tidak lagi bertemu dengan teman-teman sebaya. Di sisi lain, Dira beserta suami punya aturan di rumah untuk membatasi gagdet.
"Terus dia ada satu titik tapi teteh bosen, teteh udah ngelakuin semuanya. Gambar, udah main sepeda di rumah aja. Terus udah gitu gak boleh main gagdet kelamaan. Dia stres, dan bingung," kata Dira lagi.
Untungnya Dira punya tips agar anaknya tetap bisa berkomunikasi dan mengendalikan emosi. Pertama adalah tetap berkomunikasi dengan keluarga jauh dan teman-teman.
Ia memanfaatkan teknologi seperti video call bersama keluarga. Kedua, Dira pun sesekali pernah melakukan sebuah kegiatan outdoor dengan menerapkan protokol kesehatan.
"Janjian sama anak-anak, memang sudah tes dulu, melakukan kegiatan outdoor lebih kecil di udara bebas. Itu ngebantu banget, energi mereka tersalurkan," papar Dira lagi.
Selain itu Dira pun menjelaskan pada anak terkait situasi pandemi saat ini. Walau sulit, ia mencoba untuk memberikan pengertian dengan bahasa yang mudah dipahami.