TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tepat pada 14 April 2023, Majalah Bobo mencapai usia 50 tahun. Majalah Bobo telah menemani anak-anak Indonesia belajar dan bermain dari generasi ke generasi.

Perkembangan teknologi yang semakin canggih tiap waktunya, tidak menjadi penghalang bagi Majalah Bobo untuk terus dan selalu hadir di tengah Anak-anak Indonesia. Majalah Bobo hadir menjadi referensi dan bacaan tepat bagi anak-anak yang kelak menjadi generasi penerus yang kritis, cerdas dan berakhlak mulia.

Baca juga: Majalah Bobo Genap Berusia 50 Tahun pada 2023, Banyak Kejutan di Perayaan Usia Emas

Bobo yang saat ini menjadi brand Media Anak terbesar di Indonesia telah memiliki platform print dan digital. Ada website Bobo.id dan social media, seperti Youtube, Instagram, Facebook dan Twitter serta aneka ekosistem lainnya yang menjadi pendukung, seperti jaringan yang kuat, komunitas yang terbentuk secara organik, bahkan telah hadir dalam bentuk audio, yaitu podcast “Dongeng Pilihan Orangtua”.

Saat ini, semua ekosistem yang dibangun itu telah membentuk sebuah kekuatan brand Bobo, kokoh dan siap menjawab tantangan zaman.

Baca juga: Universitas Terbuka-Gramedia Luncurkan Program Paramita, Mudahkan Distribusi Bahan Ajar Mahasiswa

“Majalah Bobo telah membuktikan kemampuannya beradaptasi dengan kemajuan zaman. Tantangan digitalisasi bisa diaplikasikan dengan tepat dan sesuai dengan kebutuhan anak-anak pembaca Majalah Bobo. Akan tetapi, Majalah Bobo tetap menjaga legacy yang dimilikinya sebagai bentuk majalah yang lestari dan tetap dibutuhkan. Keseimbangan keduanya menjadikan Majalah Bobo menjadi pilihan utama dan pertama anak-anak, orangtua serta guru yang membutuhkan media bermutu dan berkualias,” ungkap Editor In Chief Majalah Bobo David Togatorop, Jumat (14/4/2023).

Sejak 2017 majalah Bobo mencanangkan kampanye “Aku Baca Aku Tahu” yang ingin mengajak anak Indonesia untuk rajin membaca. Karena dengan membaca, anak-anak Indonesia akan menjadi generasi yang kaya akan berbagai pengetahuan.

Baca juga: Momen Keseruan HUT ke-49 Majalah Bobo, Majalah Anak Lintas Generasi yang Masih Eksis di Era Digital

Selain itu, ada kampanye “Mendongeng untuk Cerdas”, yang mengajak anak-anak dan orangtua untuk kembali mendongeng atau mendengarkan dongeng. Mendongeng adalah kegiatan mengenalkan literasi dasar pada anak, yang dapat membentuk karakter anak yang kritis dan penuh rasa ingin tahu yang besar.

Melalui kedua kampanye itu, Majalah Bobo menghadirkan berbagai event dan digital activity yang harapannya akan menjadi gerakan cinta membaca dan mendongeng bagi seluruh keluarga di Indonesia.

Tahun ini, Majalah Bobo merayakan ulang tahunnya secara virtual bersama dengan para pembaca setia dengan nama acara Semarak 50 Tahun Majalah Bobo. Acara ini tidak hanya diikuti oleh anak-anak saja, melainkan juga orang dewasa.

Mengapa ada Teman-teman Bobo dari generasi yang berbeda? Karena ada banyak pembaca Majalah Bobo yang ingin bercerita atau bernostalgia tentang pengalaman indah dan seru saat dulu mereka menjadi pembaca Majalah Bobo.