News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

GP Ansor Sebut Cak Imin dan Jazilul Fawaid Politisi Baperan

Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nuruzzaman, Ketua PP GP Ansor sekaligus Kadensus 99 Asmaul Husna Banser NU

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rahmat W Nugraha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kadensus 99 PP GP Ansor Nuruzzaman merespon pernyataan Muhaimin Iskandar dan Jazilul Fawaid yang dinilainya berlebihan.

Diketahui beberapa waktu lalu Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengajak masyarakat untuk cerdas dalam memilih calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024.

Menag mengingatkan warga bangsa untuk melihat rekam jejak capres dan cawapres.

Pernyataan tersebut direspons Ketua PKB Abdul Muhaimin Iskandar dan Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid.

Keduanya menyebut pernyataan Menag sebagai omongan buzzer.

Baca juga: GP Ansor Dukung Pernyataan Menag Soal Ajak Masyarakat Cerdas Memilih di Pilpres 2024

Bahkan, Jazil mengatakan bahwa pihaknya akan mengambil langkah pendisiplinan.

“Cak Imin dan Jazil ini politisi baperan. Pernyataan seperti itu memang harus disampaikan Gus Men sebagai Menteri Agama,” kata Nuruzzaman dalam keterangannya Minggu (1/10/2023).

Kemudian dikatakan Nuruzzaman sebaiknya jadi politisi jangan baperan. Hal itu disebutnya karena keduanya digaji oleh rakyat.

“Kalau jadi politisi baperan mending berhenti saja dari politisi. Mereka berdua juga dapat gaji dari uang rakyat lho. Tugas mereka bukan mem-framing pernyataan Menag tapi harusnya mendukung pernyataannya,” katanya.

Baca juga: Menag Yaqut Berkelakar Jangan Pilih Pemimpin karena Ganteng dan Mulut Manis, PKB: Provokator Itu

Menurut pria yang akrab disapa Bib Zaman ini, respons Cak Imin dan Jazil harus dipertanyakan.

“Jangan-jangan mereka berdua baper karena merasa menggunakan agama untuk kepentingan elektoral? Harusnya mereka berdua setuju dengan pernyataan menteri agama. Kenapa jadi takut dan baper begitu?” ucapnya.

Diberitakan sebelumnya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menanggapi kelakar dari Menteri Agama RI (Menag) Yaqut Cholil Qoumas yang menyebut jangan memilih pemimpin karena wajahnya ganteng dan mulutnya manis.

Menurut Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid, pernyataan dari seorang Menag tersebut sejatinya tidak patut diungkapkan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini