Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Relawan pendukung Ganjar Pranowo, Kornas Ganjarist menegaskan menerima sepenuhnya hasil keputusan soal nama Mahfud MD sebagai bacawapres pendamping Ganjar Pranowo.
Ketua Umum Ganjarist, Kris Tjantra mengatakan pihaknya segera bergerak ke bawah menggencarkan penggalian suara dukungan dari rakyat.
"Ganjarist menghormati dan menerima sepenuhnya hasil keputusan yang menetapkan Pak Mahfud sebagai cawapresnya Pak Ganjar. Kami segera akan koordinasikan hal ini bersama relawan Ganjarist di seluruh Indonesia untuk all out segera turun ke bawah memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud," ujar Kris Tjantra dalam keterangannya, Rabu (18/10/2023).
Hal itu, lanjut Kris, mengingat waktu pemungutan dan penghitungan suara yang diselenggarakan pada 14 Pebruari 2024 nanti tinggal sebentar lagi, maka barisannya harus semakin solid.
"Waktu pencoblosan sebentar lagi yaitu kurang lebih tinggal 100 hari lagi, kita tentunya harus menyiapkan ini dengan turun ke bawah untuk terus menggaungkan agar Ganjar-Mahfud terpilih pada Pilpres mendatang," jelasnya.
Kris meyakini bahwa pasangan Ganjar-Mahfud dengan kemampuan dan pengalamannya yang mumpuni, merupakan pasangan terbaik untuk memimpin rakyat dan membawa Indonesia ke arah lebih baik lagi.
Apalagi dengan bonus demografi yang dimiliki Indonesia saat ini, lanjut Kris, masyarakat membutuhkan sosok Ganjar bersama Mahfud untuk memimpin Indonesia menuju kesejahteraan dan Indonesia Emas 2045 akan terwujud.
"Terpilihnya Pak Mahfud ini menguatkan Pak Ganjar untuk mengatasi persoalan-persoalan bangsa dan Ganjarist optimis Pak Mahfud ini merupakan pasangan yang terbaik untuk menuju Indonesia berdaulat pangan dan energi, dan juga menjawab tantangan bonus demografi," ungkapnya.
Selian itu, Kris menilai praktik korupsi merupakan tantangan besar yang masih terjadi di tanah air dan bakal mengganggu pembangunan Indonesia.
Sehingga permasalahan korupsi ini masih merupakan tantangan besar bagi Indonesia.
"Terpilihnya Pak Mahfud bersama Pak Ganjar, ini menguatkan komitmen keduanya untuk memberantas korupsi, mengingat keduanya sosok yang vokal sedari awal berkomitmen dalam pemberantasan korupsi di Indonesia," papar Kris.
Dia mengungkapkan bahwa Ganjarist mulai dari pusat hingga daerah telah sejak lama menyosialisasikan Ganjar hingga ke berbagai pelosok.
"Di sisa waktu yang sebentar ini kami akan berjuang lebih keras memenangkan Pak Ganjar. Apalagi sekarang sudah jelas Pak Ganjar telah memiliki pasangan yang akan mendampinginya memimpin rakyat Indonesia ke depan," tandas Kris.
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri sebelumnya mengumumkan Mahfud MD sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo.
"Cawapres yang dipilih oleh PDIP, yang akan mendampingi Bapak Ganjar adalah Bapak Prof. Dr. Mahfud MD," kata Megawati dalam konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Rabu (18/10/2023).
Megawati mengatakan keputusan
Baca juga: Kornas Ganjarist Bicara Makna Kemerdekaan di Tahun Politik: Bebas Berpendapat, Santun, dan Beradab
tersebut diambil semata-mata untuk kepentingan bangsa dan negara.
Menurutnya, Menkopolhukam itu baginya merupakan bukanlah sosok yang asing.
"Beliau sosok yang saya sendiri tidak asing," ujarnya.
Konferensi pers ini dihadiri langsung oleh Mahfud MD. Dia tampak mengenakan batik hijau dan berpeci hitam.
Hadir juga, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO), Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo, dan Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono.
Selain ketua umum, Sekretaris Jenderal (Sekjen) partai politik (parpol) pendukung juga hadir dalam konferensi pers ini.
Mereka di antaranya, Sekjen PDIP Hasto, Sekjen PPP Arwani Thomafi, Sekjen Hanura Kodrat Shah, dan Sekjen Perindo Ahmad Rofiq.
Hadir pula Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden, Arsjad Rasjid bersama Wakil Ketua TPN, Andika Perkasa, Benny Rhamdani, dan beberapa lainnya.