Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Partai Gerindra menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Hotel Darmawangsa, Senin (23/10/2023).
Dari hasil Rapimnas tersebut, Partai Gerindra telah sepakat untuk memenangkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Demikian disampaikan oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.
"Jadi setelah mendengarkan pandangan dari pimpinan daerah Gerindra seluruh Indonesia dan kemudian tadi Pak Prabowo juga sudah melaporkan hasil pertemuan dengan ketua umum Partai Koalisi Indonesia Maju," kata Dasco, dikutip dari YouTube Kompas TV, Senin.
"Dan tadi sudah sepakat bahwa seluruh pengurus Gerindra, baik dari tingkat provinsi sampai dengan tingkat paling bawah akan bergerak untuk memenangkan pasangan Prabowo-Gibran, itu yang pertama" tambahnya lagi.
Baca juga: Gibran Jadi Bakal Cawapres Prabowo, Begini Sikap DPC PDIP Sukoharjo
Lebih lanjut, Dasco menjelaskan, hasil Rapimnas Gerindra membahas soal teknis pendaftaran capres-cawapres di Komisi Pemilhan Umum (KPU) pada Rabu, 25 Oktober 2023.
"Yang kedua tadi juga telah disepakati bahwa secara soal teknis untuk pendaftaran di KPU hari Rabu," jelasnya.
Sebelumnya, Gibran telah resmi diumumkan menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Prabowo.
Keputusan tersebut disampaikan langsung oleh Prabowo di kediamannya, Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (22/10/2023).
Prabowo Sudah Minta Waktu Temui Megawati
Di acara yang sama, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo mengaku telah meminta waktu bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk membicarakan soal Gibran yang menjadi cawapres.
Sebagaimana diketahui, Gibran hingga saat ini masih tercatat sebagai kader PDIP.
"Saya sudah minta waktu untuk menghadap Ibu Mega. Masih menunggu," kata Prabowo.
Kendati demikian, Prabowo tak menjawab kapan pastinya ia akan bertemu dengan Megawati itu.
"Nggak tahu," jawabnya.
Gibran Diundang, tapi Tak Datang
Dalam Rapimnas Gerindra, sebenarnya ikut diundang.
Hanya saja, tidak datang karena masih memiliki kesibukan di Surakarta, Jawa Tengah.
"Calon wakil presiden mas Gibran posisinya masih di Surakarta," kata Sekretaris Jenderal Partai Gerinda Ahmad Muzan, idalam jumpa pres di Jakarta.
Ia menerangkan, kegiatan yang berlangsung mulai pagi ini sebagai ajang untuk menguatkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai capres-cawapres dari KIM.
"Agenda ini bukan mengusul, Gibran tapi menguatkan pasangan Prabowo-Gibran yang diumumkan Koalisi Indonesia Maju tadi malam."
"Dan ini rapat untuk memantapkan pasangan ini," ungkap dia.
"Maka guna dari rapat nasional ini adalah untuk memantapkan koordinasi dan kolaborasi bagi pemenangan ini," tutur Muzani.
Adapun terkait tim pemenangan, ia menyebut tidak akan dibahas, lantaran menjadi kewenangan bersama partai politik koalisi seperti PAN, Golkar, maupun Demokrat.
"Kita tidak membahas pemengan karena itu kewenangan dari partai koalisi," ungkap dia.
(Tribunnews.com/Rifqah/Taufik Ismail/Rahmat Fajar/Rina Ayu)