TRIBUNNEWS.COM - Bakal calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka bakal menghadiri pengundian nomor urut capres-cawapres yang digelar, Selasa (13/11/2023) besok.
Gibran mengaku tak mengincar salah satu diantara nomor yang bakal diundi.
Ia menilai, berapa pun nomor urut yang ia dapat patut disyukuri.
Sebab semua nomor baginya adalah angka yang baik.
"Ya hadir besok. Semua nomor baik. Semua nomor bagus," ucap Gibran di Balai Kota Solo, Senin (13/11/2023), dikutip dari TribunSolo.com.
"Lihat saja besok. Disyukuri semua nomor," lanjutnya.
Baca juga: TKN Prabowo-Gibran ke Megawati: Jangan Buat Kabar Burung, Kita Bicara Fakta Bukan Fiksi
Ketua KPU RI Hasyim Asyari menuturkan, pengundian dan penetapan nomor urut bakal dimulai pada pukul 18.30 WIB.
Pengundian nomor urut ini dilakukan setelah KPU menetapkan tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden secara resmi lewat Keputusan KPU RI Nomor 1632 Tahun 2023.
Sebelum melakukan pengundian nomor, acara akan dibuka dengan gala dinner atau makan malam antara capres dan cawapres.
"Jadi mulai dengan gala dinner, makan malam dengan capres cawapres, dan pimpinan parpol yang mengusulkan mendaftarkan masing-masing pasangan calon," ujar Hasyim di Kantor KPU RI, Senin (13/11/2023).
Setelah makan malam, KPU bakal melakukan rapat pleno terbuka pengambil nomor urut, pengundian nomor urut, sekaligus penetapan.
"Setelah itu kami berikan kesempatan bagi masing-masing paslon sekitar 10 menit untuk menyampaikan kata sambutan paslon capres cawapres satu tim 10 menitan," katanya.
Adapun jumlah bagi masing-masing tim pasangan calon yang dapat datang ke KPU bakal dibatasi hanya 150 orang.
Sebelumnya, KPU RI resmi menetapkan tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Pemilu 2024.
Keputusan itu diambil setelah KPU menyelenggarakan rapat pleno tertutup.
Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Idham Holik menjelaskan rapat pleno telah menetapkan tiga capres-cawapres.
Paslon pertama yang disebut adalah Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
"KPU telah menyatakan bahwa pasangan calon presiden dan wakil presiden H Anies Rasyid Baswedan PhD dan Dr (HC) H Abdul Muhaimin Iskandar yang diusulkan partai politik, Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Keadilan Sejahtera telah dinyatakan memenuhi syarat dan dinyatakan sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk Pemilu serentak 2024," kata Idham Holik, dikutip dari siaran langsung Kompas TV, Senin (13/11/2023).
Selain pasangan Anies-Cak Imin, KPU juga telah menetapkan paslon Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai pasangan capres dan cawapres di Pemilu 2024.
"Untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden H. Ganjar Pranowo SH, MIP dan Prof Dr H M Mahfud MD yang diusulkan oleh partai politik PDI Perjuangan, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Perindo, Partai Hati Nurani Rakyat telah dinyatakan memenuhi syarat dan dinyatakan sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk Pemilu serentak 2024," imbuh Idham Holik.
Pasangan terakhir yang ditetapkan sebagai capres dan cawapres di Pemilu 2024 adalah Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Selanjutnya untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden H Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang diusulkan oleh partai politik Partai Gerakan Indonesia Raya, Partai Golongan Karya, Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional, Partai Solidaritas Indonesia, Partai Bulan Bintang, Partai Garda Republik Indonesia,telah dinyatakan memenuhi syarat dan dinyatakan sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk Pemilu serentak 2024," ujar Idham Holik.
Menurut Idham Holik, ketiga pasangan tersebut telah memenuhi syarat untuk menjadi peserta pemilihan presiden, 2024 mendatang.
(Tribunnews.com/Milani Resti/Mario Christian/Jayanti Tri Utami) (TribunSolo.com/Ahmad Syariffudin)