Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seluruh elemen gabungan Serikat Pekerja-Serikat Buruh Sumatera Utara (Sumut) menggelar deklarasi pemilu damai dan doa untuk negeri, yang diselenggarakan di Medan, pada Rabu (27/12/2023). 

Ketua Umum Serikat Pekerja-Serikat Buruh Sumut sekaligus Ketua DPD Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Provinsi Sumut, T. Muhammad Yusuf mengatakan, gabungan elemen serikat buruh di Sumut berkomitmen untuk menjaga kondusivitas pada Pemilu 2024, mendatang.

"Diharapkan dengan deklarasi damai ini dapat mengantisipasi terjadinya konflik dan polarisasi di masyarakat Sumut. Serikat pekerja bercampur semua pilihannya. Namun, apapun itu pilihannya, kami semua bersaudara," kata Yusuf, Kamis (28/12/2023).

Yusuf menuturkan, ada empat poin utama dalam deklarasi damai ini. 

Pertama, siap melaksanakan Pemilu 2024 yang damai dan sejuk untuk mewujudkan demokrasi bermartabat. 

Kedua, siap menaati dan mematuhi segala bentuk peraturan dan ketentuan yang berlaku serta menyelesaikan permasalahan Pemilu 2024 sesuai dengan koridor hukum. 

Ketiga, siap menolak upaya yang dapat menimbulkan perpecahan di masyarakat dan menghindari provokatif. 

Terakhir, siap menciptakan situasi dan kondisi tetap sejuk di Sumut serta terus bersinergi dengan TNI/Polri dalam upaya menjaga stabilitas keamanan. 

"Kita akan menggaungkan ke seluruh Sumut, seluruh tingkat DPC, unit-unit kerja kita sampai yang terendah di Sumut. Pemilu harus kita nikmati dan berbahagia tanpa isu apapun dan tanpa menjatuhkan siapapun juga," jelasnya. 

Dengan begitu, kata Yusuf, kesejahteraan buruh bisa ditingkatkan tanpa harus terpecah belah apalagi antar serikat pekerja.

Sebelumnya diberitakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI melakukan Deklarasi Kampanye Damai Pemilu 2024, pada Senin (27/11/2023) lalu.

Deklarasi yang berlangsung di Kantor KPU RI ini diikuti oleh seluruh seluruh pasangan capres cawapres dan partai politik (parpol) peserta pemilu. 

Dalam acara ini dilakukan pembacaan naskah deklarasi sekaligus penandatanganan plakat deklarasi oleh pasangan capres cawapres dan pimpinan parpol peserta pemilu.

Baca juga: Gerakan Moral Pemilu Damai Pemilih Pandai, Pemilih Muda Diajak Setop Sebar Hoaks  

"Naskah deklarasi Pemilu tahun 2024. Peserta Pemilu:  satu, mewujudkan pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia, dan adil. Dua, melaksanakan kampanye pemilu yang aman, tertib, damai, berintegritas, tanpa hoaks, tanpa politisasi sara, dan tanpa politik uang," kata Ketua KPU RI Hasyim Asyari saat membaca naskah deklarasi.

"Tiga, melaksanakan kampanye pemilu berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku," sambungnya diikuti oleh peserta pemilu.