"Survei itu dilakukan sebelum debat kedua. Saya yakin jika masyarakat melihat penampilan Mas Gibran yang sangat memukau, suara keterpilihan Prabowo-Gibran akan jauh lebih besar," kata Akbar kepada wartawan di Jakarta, Kamis.
Sebagai informasi, Polling Institute baru saja merilis survei elektabilitas capres-cawapres.
Hasilnya, elektabilitas Prabowo-Gibran mencapai 46,1 persen. Di posisi kedua, ada pasangan Anies-Cak Imin dengan 22,6 persen.
Lalu, posisi ketiga ditempati oleh Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan 20,5 persen.
Meski mengakui saat ini belum ada hasil survei yang mendapati elektabilitas Prabowo-Gibran lebih dari 50 persen, Akbar meyakini pilpres kali ini akan berlangsung satu putaran.
Namun, hal itu menurutnya sangat wajar. Mengingat, dua paslon lainnya lebih dulu turun ke masyarakat.
"Segitunya Pak Prabowo dan Mas Gibran masih fokus dengan jabatannya masing-masing."
"Coba kalau keduanya kampanye setiap hari, pasti elektabilitas paslon nomor urut 2 bisa tembus 50 persen," kata Akbar.