Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengatakan, secara prinsip PDIP sulit untuk mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta.
Menurut Ahok, hal tersebut sebelumnya telah disampaikan Ketua DPP PDIP sekaligus mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
"Saya enggak tahu (PDIP dukung Anies atau tidak). Saya kira Mas Ganjar sudah menjawab ya. Secara prinsip, Partai PDIP itu, kalau mau bisnis pakai nurani, kalau mau berpolitik ada prinsip," kata Ahok di Jakarta, Sabtu (3/8/2024).
Karenanya, dia menegaskan sulit bagi PDIP untuk mengusung Anies Baswedan sebagai calon gubernur (cagub) di Pilkada Jakarta.
"Nah, saya kira secara prinsip, sulit PDIP untuk mendukung pak Anies. Secara prinsip ya," ungkap Ahok.
Baca juga: Ahok Sebut Wajar Jokowi Minta Maaf ke Rakyat Jelang Lengser
Namun sebelumnya, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengatakan, partainya belum memutuskan apakah mengusung Anies atau tidak.
"Masih belum (putuskan dukung Anies)," kata Djarot di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Sabtu (27/7/2024).
Baca juga: Ahok: Saya Jamin KIM Plus Kalah dan Dipermalukan Bila Lawan Kotak Kosong di Pilkada Jakarta
Djarot menuturkan, PDIP sedang mencermati dinamika dan suara akar rumput terhadap Pilkada Jakarta.
"Terutama bagaimana pembangunan Jakarta lima tahun ke depan harus lebih bagus daripada yang sekarang," ujarnya.
Sebab, dia menyebut bahwa Jakarta akan menjadi daerah khusus meksipun tak lagi menjadi ibu kota.