Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Apriyani Susanti (29) sopir mobil xenia B 2497 XI yang menbrak dan menewaskan delapan orang mengaku rem mobilnya blong.
Namun, usai mobil itu dibawa ke Unit Kecelakaan Lalulintas Polda Metro Jaya di Pancoran Minggu (22/1/2012) dan usai di cek petugas dari petugas diketahui Xenia yang dikendarai Apriyani remnya pakem dan tidak blong.
"Remnya tadi sudah saya coba, liat sendiri kan tidak blong. Atau mau dicoba sendiri," ucap seorang petugas polisi pada seorang wartawan Minggu (22/1/2012).
Sebelumnya, Apriyani mengaku, kecelakaan maut di di Jalan Ridwan Rais, Gambir, lantaran remnya blong.
"Itu menurut pengakuan pengemudi. Kepada petugas dia mengaku, merasa remnya blong. Laju kendaraan juga tidak cepat waktu itu," ujar petugas Laka Lantas Bripka Rosyid saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Jakarta, Minggu (22/1/2012).
Dalam kejadian itu, delapan orang tewas. Lima di antaranya tewas saat dibawa ke rumah sakit. Sementara tiga lainnya tewas di lokasi kejadian. Empat orang pejalan kaki selamat.
Di dalam Xenia hitam itu ada empat orang, dua laki-laki dan dua perempuan. Malam sebelum kejadian, mereka menghadiri pesta di Hotel Borobudur.