Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim mekanik dari Daihatsu yang ikut dihadirkan dalam uji labfor terkait kecelakaan maut di Tugu Tani mengatakan dari hasil identifikasinya diketahui Apriani Susanti (29) memacu kendaraan dengan kecepatan di atas 80 Km/jam.
"Jika dilihat dari kerusakan yang dialami Xenia ini, kecepatan sampai berhenti di atas 80 Km/jam," ucap seorang Tim mekanik Daihatsu saat memeriksa Xenia maut di Unit Laka Lantas Polda Metro Jaya Pancoran, Selasa (24/1/2012).
Lebih lanjut, Anjar Rosjadi, seorang dari Tim Dihatsu juga menuturkan kedatangan mereka karena diminta oleh polisi untuk koordinasi terkait musibah kecelakaan.
"Mobil Xenia ini keluaran tahun 2005. Dan sepertinya nggak ada kendala di kendaraannya. Mobil juga masih dalam kondisi bagus. Tapi tunggu dululah hasil identifikasinya seperti apa," jelas Anjar.
Seperti diketahui kondisi fisik mobil Daihatsu Xenia maut itu mengalami kerusakan cukup parah. Bagian bemper depan mobil warna hitam itu copot, kaca retak dan ringsek, ban belakang kiri copot, dan bodi belakang kiri penyok.
Kepala Subdit Penegakkan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Sudarmanto, mengatakan, pihaknya tengah menghimpun berbagai keterangan termasuk penyelidikan petugas Puslabfor atas kecelakaan maut Xenia.