TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penjual kembang api di Pasar Gembrong, Jakarta Timur tampak sangat ramai saat malam takbiran.
Tradisi menyalakan kembang api, mercon, dan petasan nampaknya masih digemari warga Jakarta. Berbagai jenis dan ukuran kembang api, mercon, serta petasan dijual di pasar yang menjajakan mainan anak.
Yusuf (36), penjual kembang api, mengaku dagangannya laris pada malam takbiran kali ini. Jenis mercon yang dijual Yusuf, mulai ukuran kecil hingga besar dengan rentang harga Rp 5.000-Rp 100 ribu per kotak.
"Yang paling laris sekarang kembang api yang ukuran besar harganya Rp 100 ribu. Anak-anak paling suka itu, meskipun yang nyalain biasanya harus orang dewasa," ujar Yusuf, Sabtu (18/8/2012).
Seorang pembeli terlihat sangat serius memilih kembang api.
"Saya mau beli kembang api untuk anak di rumah. Dari kemarin anak saya minta terus. Saya mau beliin yang sedang saja, enggak terlalu besar dan enggak terlalu kecil," tutur Feri (30), pembeli di Pasar Gembrong.
Para penjual kembang api biasanya meraup untung menjelang Lebaran, terutama saat malam takbiran. Tradisi menyalakan petasan dan kembang api, sudah lama dilakukan oleh masyarakat Indonesia.
"Untungnya lumayan lah, enggak terlalu besar, tapi cukup untuk sekolah anak," cetus Yusuf. (*)
BACA JUGA