News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Perampokan

Sopir Taksi Perampok: Saya Apes, Dua Kali Merampok Tertangkap

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rusdi (37) tersangka perampokan di dalam taksi yang juga sopir taksi resmi dari taksi "Pratama" di pool Lebak Bulus, yang merampok Flora Waas dan Lani Sawarno, dua karyawati di sebuah Hotel di kawasan Bundaran HI ini, Jumat (8/3/2013) lalu mengaku sudah dua kali merampok di taksi.

"Saya sudah dua kali ini merampok di taksi. Dua-duanya tertangkap, apes bener," ujar Rusdi, warga Pamulang Timur, Tangerang, Banten saar rilis di Polda Metro Jaya, Senin (18/3/2013).

Rusdi mengatakan dirinya baru sebulan ini bekerja sebagai sopir taksi di "Pratama". Sebelumnya dirinya juga melakukan rampok di taksi dan juga menjadi sopir namun di Armada yang berbeda.

"Dulu saya merampok juga, di armada koperasi taksi. Sekarang di Pratama," kata Rusdi.

Untuk diketahui, Resmob Polda Metro berhasil meringkus tiga pelaku perampokan di dalam taksi mereka yakni RH alias KY alias JK yang merupakan residivis pelaku jebol rumah, Rusdi, dan AS.

Selain menangkap tiga tersangka, polisi juga menyita beberapa barang bukti seperti empat sajam, lima HP, satu unit taksi Pratama warna putih bernopol B 1871 CTB nomor pintu TU 221, tiga unit motor, lakban dan dua buku rekening.

Kejadian berawal saat Flora Waas dan Lani Sawarno, dua karyawati di sebuah Hotel di kawasan Bundaran HI ini, Jumat (8/3/2013) lalu dan dibuang di lapangan kosong di daerah Kalideres, Jakbar. Akibat aksi itu perhiasan korban dan uang Rp 45 juta rupiah raib.

"Total kerugian kami berdua ada Rp 45 juta, perhiasan berlian, blackberry, sampai sepatu juga diambil. Pas dibuang ke lapangan saya nyeker," ucap Lani.

Kemudian saat ditanya adakah keanehan yang ditemui Flora dan Lani ketika naik ke taksi, dikatakan Lani dirinya sama sekali tidak curiga dan melihat tanda-tanda keanehan.

Namun ada hal tidak biasa yang dirasa Lani janggal, pasalnya saat naik ke taksi, taksi tersebut sangat kental dengan bau asap rokok. Terkait bau asap rokok itu, Lani juga sempat menanyakan pada sang supir mengapa taksi itu beraroma rokok. Tapi sang supir hanya membalas dengan senyuman.

"Sama sekali gak curiga, supir sekitar umur 40an, pakau seragam biru, mukanya biasa. Tapi yang sedikit beda ya itu, bau rokok di dalam taksi," tegas Lani.

Kemudian Flora juga menuturkan kita keduanya sempat menjalani visum karena luka lebab dan memar akibat dianiaya oleh ketiga pelaku. Bahkan para pelaku mengancam keduanya agar diberikan uang diatas Rp 10 juta, jika tidak maka kedua sahabat tersebut akan dihabisi.

Klik:

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini