TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi khusus Kereta Api (KA) melakukan razia terhadap para pedagang, pengamen, dan pengemis di atas kereta ekonomi non AC.
Pantauan Tribunnews.com, Rabu(27/3/2013), memperlihatkan KRL ekonomi yang berangkat dari Serpong tujuan Tanah Abang ada sekitar 8 polisi dan tiga anggota TNI di atas kereta.
Setiap melarang penjual, pengamen, dan pengemis mereka juga memeriksa tiket penumpang kereta.
"Memang dari dulu tidak boleh mereka di atas kereta. Sudah aturannya begitu," ujar seorang petugas.
Memang selama ini KRL ekonomi sesak oleh penjual, pengemis, dan pengamen.
Bahkan bukan rahasia lagi kasus kejahatan di atas kereta juga sering terjadi seperti copet dan pelecehan seksual.