Brigadir Jeremi Manurung Bunuh Diri Akibat Stres

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Brigadir Jeremi Manurung diduga kuat melakukan bunuh diri karena stres.

Demikian diungkapkan Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya lewat pesan singkatnya kepada wartawan, Jumat (24/5/2013).

"Sebab bunuh diri masih didalami, sementara diduga stres," kata Rikwanto.

Dikatakan perwira menengah ini, Brigadir Jeremi merupakan seorang penyidik terbaik di Unit V Subdit Umum atau Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

"Korban adalah salah satu penyidik terbaik di Jatanras," ujar Rikwanto.

Saat ini petugas sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan rencananya akan diotopsi di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

Brigadir Jeremi Manurung merupakan pria kelahiran 19 April 1982 dan bertugas sebagai anggota Unit V Subdit Umum Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

Kejadian bunuh diri terjadi di rumahnya kira-kira pukul 13.30 WIB di Jalan Kusen Kelurahan Kayuputih Kecamatan Pulogadung yang merupakan rumah korban.