Laporan wartawan Wartakotalive.com, Bintang Pradewo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo tidak menyangkal bahwa program Kartu Jakarta Sehat (KJS) membuat lonjakan pasien di beberapa Rumah Sakit. Terlebih, masih banyak pasien di Rumah Sakit Koja, Penjaringan, Jakarta Utara yang membludak hingga terbengkalai sampai harus diperiksa di sebuah meja.
"Gak tau. Ya faktanya di lapangan memang masih ada satu atau dua yang seperti itu, yang saya bilang kerikil-kerikil kecil yang harus diselesaikan," kata pria yang akrab disapa Jokowi kepada wartawan di Balai Kota Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (29/5/2013).
Untuk mengatasi permasalahan seperti itu, Jokowi berencana membangun lebih banyak lagi rumah sakit di beberapa wilayah Jakarta. Akan tetapi, untuk menentukan kebijakan program tersebut perlu perizinan dari DPRD DKI Jakarta.
"Harusnya kan kita ini sudah mulai tambah RS, seperti di Jaksel. Tapi sampai sekarang, ijin dari dewan belum keluar," kata Jokowi.
Jokowi menjelaskan bahwa dalam pembangunan beberapa RS menggunakan proyek multi years. Oleh sebab itu, perlu dukungan dari DPRD DKI untuk memberikan rekomendasi untuk membangun RS tersebut.
"Itu izin multi years nya belum keluar," katanya.