TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA-Perhelatan Islamic Solidarity Games (ISG) belum dipastikan akan diadakan di Jakarta. Meski, Federasi Olahraga Anggota Solidaritas Negara Islam (ISSF) telah merestui perpindahan dari Provinsi Riau ke Ibu Kota.
Sekretaris Kabinet Dipo Alam mengungkapkan rencana pemindahan perhelatan dari Riau ke Jakarta masih wacana.
"Siapa yang bilang mau dipindah ke Jakarta? Soal pemindahan agenda Islamic Sports Game (ISG) itu masih wacana belum ada keputusan untuk dipindah ke Jakarta," ungkap Dipo ketika dihubungi wartawan di Jakarta, Rabu, (19/6/2013) kemarin.
Menurutnya, jika alasan belum siap dilaksanakan di Riau, hal itu bisa diatur. Dipo pun mengaku belum tahu perihal Keputusan Presiden soal ajang tersebut. "Soal Kepres saya belum terima," katanya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyatakan optimis Jakarta bisa menggelar Islamic Solidarity Games (ISG) di Jakarta. Dikatakan, ia akan berusaha menyukseskan ISG yang akan diikuti beberapa negara-negara Islam di dunia ini.
"Ini demi kepentingan nasional. Ya kalau perlu diperlukan APBD, nanti di perubahan. Tapi tadi pak menteri sudah hitung, cukup," tutur Jokowi.
Sementara, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, Ratiyono mengatakan pihaknya hingga kini terus melakukan koordinasi secara intensif dengan pusat, salah satunya mengenai pos anggaran yang akan digunakan. "Lagi di urus, apakah nanti menggunakan APBN semua atau dengan bantuan APBD," ucap Ratiyono.
Terkait memerlukannya Keputusan Presiden (Keppres) untuk mengesahkan pelaksanaan ISG ini, Ratiyono belum bisa menjelaskan sampai kapan Keppres tersebut akan turun. "Kalau itu sedang dalam proses. Saya belum bisa beri keterangan yang rinci, karena semua ini masih terus koordinasikan dengan pusat," kata Ratiyono.
Islamic Solidarity Games di Jakarta Masih Wacana
Penulis: Rachmat Hidayat
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger