Baca tanpa iklan
Laporan Wisnu Nugroho
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemilik tempat-tempat hiburan malam di DKI Jakarta, tampaknya kini bisa bernafas lega sepanjang bulan Ramadan tahun ini.
Pasalnya, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) DKI Jakarta menjamin, tidak akan ada aksi sepihak organisasi-organisasi massa (ormas) yang biasa melakukan sweeping ke tempat-tempat hiburan selama Ramadan.
"Kami menjamin, tidak akan ada ormas yang melakukan aktivitas sweeping terhadap tempat-tempat hiburan malam selama bulan Ramadan. Kami juga sudah menyiakan 160 personel Satuan Polisi Pamong Praja untuk berjaga-berjaga di berbagai tempat hiburan itu," kata Kepala Disbudpar Arie Budhiman, dalam rapat forkompinda, di Balai Agung Kompleks Balai Kota Jakarta, Senin (15/07/2013).
Jaminan tersebut, kata dia, berlaku selama tempat-tempat hiburan malam seperti klub, panti pijat, diskotik, pemandian uap, bola ketangkasan, serta bar, yang dimaksud tetap mematuhi peraturan perundang-undangan.
"Selama mereka tetap mematuhi rambu-rambu yang kami berlakukan selama bulan Ramadan, maka kami jamin mereka tak bakal diganggu ormas-ormas. Tapi kalau mereka melanggar ketentuan, kami sendiri yang bakal menyegel tempat-tempat itu," tandasnya.